Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tips Beli Tiket Kapal Nawasena Penyeberangan Lombok-Bali PP

Kompas.com - 24/05/2023, 18:36 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kapal Feri Nawasena melayani penyeberangan penumpang untuk rute Lembar (Lombok) menuju Padangbai (Bali) pergi-pulang (PP).

Adapun tiket kapal ini dibanderol seharga Rp 62.200 sekali jalan, untuk waktu tempuh pelayaran selama empat jam. 

Baca juga:

Dengan harga tersebut, penumpang akan mendapat fasilitas memadai yang terbilang lengkap di dalam kapal, seperti ruang lesehan bagi penumpang, ruang ibu menyusui, ruang kesehatan ruangan khusus merokok, hingga kursi penumpang dengan reclining seat.

"Tersedia pula charging port, toilet pria, toilet wanita, toilet disabilitas, tempat berfoto, full AC, CCTV, televisi, media hiburan, ruang informasi, dan ruang keamanan," ucap Internal Control Jemla Ferry, Deandra kepada Kompas.com, Jumat (19/5/2023).

Tips membeli tiket Kapal Feri Nawasena

Tiket kapal Nawasena harus dibeli langsung di pelabuhan. Pergilah ke Pelabuhan Lembar jika akan berangkat dari Lombok atau ke Pelabuhan Padangbai jika berangkat dari Bali.

Sebelum membeli tiket, baiknya simak sejumlah tips yang Kompas.com rangkum berikut:

1. Cek jadwal keberangkatan kapal lewat ini

Kapal Nawasena tidak berangkat setiap hari. Maka, pastikan sudah mengecek jadwal pelayaran kapal ini terlebih dulu, agar tidak keliru.

"Karena jika beli tiket di jam yang lain akan diikutkan di kapal lain sesuai jam pelayanan masing masing," ucap Deandra.

Terkait jadwal lintasan penyeberangan, bisa dicek secara berkala melalui akun Instagram Satpel Pelabuhan Padangbai untuk keberangkatan dari Bali dan laman Satpel Lembar untuk keberangkatan dari Lombok.

Baca juga: 9 Tempat Beli Oleh-oleh di Lombok, Traveler Wajib Tahu

Selain itu, calon penumpang juga bisa mengecek jadwal reguler Kapal Nawasena per minggu nya dengan menghubungi kontak Jemla Ferry pada nomor 08111706677 (WhatsApp dan SMS).

Saat Kompas.com mencoba ketiga cara ini sebagai calon penumpang umumnya, yang cukup efektif adalah dengan memantau Instagram Satpel Pelabuhan Padangbai, sebab jadwal akan diperbaharui setiap hari.

"Jadwal rilis di hari yang sama ya," jawab salah satu admin Instagram Satpel Pelabuhan Padangbai, Selasa (23/5/2023).

Begitu pula saat menghubungi kontak Jemla Ferry untuk meminta jadwal kapal, terbilang cukup responsif.

2. Tiba dua jam sebelum jadwal kapal berangkat

Kapal Nawasena yang melayani penyeberangan Lembar-PadangbaiTwitter/@euniceapril Kapal Nawasena yang melayani penyeberangan Lembar-Padangbai

Setelah sudah yakin dengan pilihan jam keberangkatan, usahakan setidaknya tiba di pelabuhan dua jam sebelum jam kapal berlayar untuk membeli tiket.

Sebab, kapal akan bersandar di pelabuhan hanya sekitar 1,5-2 jam untuk mengangkut penumpang, sebelum kemudian berangkat.

Baca juga: Sembalun Seven Summit, Jelajahi 7 Puncak Tertinggi di Lombok

"Lihat jadwal kapalnya saja, kalau jam suka meleset dikit tergantung banyak faktor. Untuk jadwal tertera adalah jadwal ancer-ancer berangkat, amannya 1,5 jam sebelum di jadwal, kamu sudah di pelabuhan," ungkap salah satu penumpang Kapal Nawasena, Eunike April, seperti dikutip dari media sosialnya. Kompas.com sudah meminta izin untuk menayangkannya.

3. Bawa kartu uang elektronik dengan saldo cukup

Pembayaran tiket kapal dilakukan langsung setelah membeli di loket pelabuhan, dan harus menggunakan kartu uang elektronik (KUE) seperti e-money, Brizzi, ataupun Tapcash.

Maka itu, sebelum berangkat, pastikan saldo KUE sudah mencukupi agar tidak merepotkan nantinya.

Baca juga: 5 Desa Wisata di Lombok untuk Liburan, Tawarkan Wisata Alam

Usai membayar, penumpang bisa antri di area lapangan untuk naik ke atas kapal sesuai arahan petugas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com