Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/05/2023, 18:47 WIB
Penulis Ulfa Arieza
|

KOMPAS.com - Umat Buddha di seluruh dunia akan merayakan Hari Raya Waisak 2567 BE yang bertepatan dengan Minggu (4/6/2023) mendatang. Sebagai negara dengan penduduk mayoritas beragama Buddha, Thailand turut merayakan Tri Suci Waisak 2567 BE.

Tidak berbeda jauh dengan Indonesia, ada sejumlah perayaan Waisak di Thailand.

Baca juga:

Untuk diketahui, Hari Raya Waisak memperingati tiga peristiwa penting. Meliputi, kelahiran Sidharta Gautama, tercapainya penerangan agung menjadi Sang Buddha, dan kematian Sidharta Gautama.

Ketiga peristiwa itu terjadi pada tanggal yang sama, yakni bulan purnama di bulan Mei. Ketiga peristiwa tersebut dirayakan umat Buddha sebagai Hari Raya Waisak.

Perayaan Waisak di Thailand 

Ilustrasi Thailand - Candi Wat Phra Kaew di Bangkok.SHUTTERSTOCK Ilustrasi Thailand - Candi Wat Phra Kaew di Bangkok.

Lantas, bagaimana perayaan Waisak di Thailand? Berikut rangkumannya seperti dihimpun Kompas.com.

1. Hari Visakha Buja 

Umat Buddha di Thailand mengenal Hari Raya Waisak sebagai Hari Visakha Buja atau Visakha Buja Day, seperti dilansir dari Thailand Foundation.

2. Sembahyang di kuil 

Perayaan Hari Raya Waisak di Thailand dimulai dengan sembahyang di wihara atau kuil pada pagi hari, bersama dengan keluarga, seperti dilansir dari Thailand Now. Umat Buddha juga mendengarkan ceramah mengenai ajaran Buddha, Dhamma dan Sangha atau Tiratana.

Sebetulnya, perayaan Waisak di Thailand sudah dimulai seminggu sebelumnya. Sepekan sebelum Hari Raya Waisak, umat Buddha di Thailand memasang bendera kuning di luar rumah mereka, seperti dilansir dari Holidify.

Baca juga:

3. Memberikan makanan kepada biksu 

Pada saat sembahyang tersebut, umat Buddha memberikan makanan kepada para biksu di wihara. Selain itu, mereka juga beramal bagi orang yang kurang beruntung dan orang yang membutuhkan, seperti warga lanjut usia, difabel, dan orang sakit.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023

Travel Update
4 Suku yang Menghuni Labuan Bajo, Ada yang Dijuluki Pengembara Laut

4 Suku yang Menghuni Labuan Bajo, Ada yang Dijuluki Pengembara Laut

Jalan Jalan
3 Pantai di Maluku yang Populer, Ada yang Pasirnya Terhalus di Asia Tenggara

3 Pantai di Maluku yang Populer, Ada yang Pasirnya Terhalus di Asia Tenggara

Jalan Jalan
Jepang Akan Longgarkan Syarat Jet Pribadi untuk Gaet Pelaku Perjalanan VIP

Jepang Akan Longgarkan Syarat Jet Pribadi untuk Gaet Pelaku Perjalanan VIP

Travel Update
Danau 19, Tempat Wisata Mancing di NTT yang Punya Kisah Pilu

Danau 19, Tempat Wisata Mancing di NTT yang Punya Kisah Pilu

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Pantai Batu Barak Bali dan Rute Menuju ke Sana

Harga Tiket Masuk Pantai Batu Barak Bali dan Rute Menuju ke Sana

Jalan Jalan
Harga Tiket Pesawat ke Labuan Bajo dari Jakarta, per Juni 2023

Harga Tiket Pesawat ke Labuan Bajo dari Jakarta, per Juni 2023

Travel Tips
7,14 Juta Orang Terbang dari Bandara AP II Sepanjang Mei 2023

7,14 Juta Orang Terbang dari Bandara AP II Sepanjang Mei 2023

Travel Update
5 Fakta Labuan Bajo di NTT, dari Lokasi hingga Oleh-oleh

5 Fakta Labuan Bajo di NTT, dari Lokasi hingga Oleh-oleh

Jalan Jalan
Jembatan Kretek II Bantul Diresmikan, Bakal Dilengkapi Fasilitas Wisata

Jembatan Kretek II Bantul Diresmikan, Bakal Dilengkapi Fasilitas Wisata

Travel Update
Apa Itu Ritual Pensakralan Api dalam Perayaan Waisak?

Apa Itu Ritual Pensakralan Api dalam Perayaan Waisak?

Travel Update
Libur Panjang di Gunungkidul, Bisa Nonton Pameran Batik di Pantai Sepanjang

Libur Panjang di Gunungkidul, Bisa Nonton Pameran Batik di Pantai Sepanjang

Jalan Jalan
Desa Wisata Bukit Peramun Belitung Hasil Kolaborasi Pemerintah dan BCA Raih Rekor MURI

Desa Wisata Bukit Peramun Belitung Hasil Kolaborasi Pemerintah dan BCA Raih Rekor MURI

Travel Update
Perayaan Waisak Dimulai Hari Ini, Diawali Pensakralan Api Dharma

Perayaan Waisak Dimulai Hari Ini, Diawali Pensakralan Api Dharma

Travel Update
2 Atraksi baru di Dufan Ancol, Ada Pertunjukan Sulap dan Badut

2 Atraksi baru di Dufan Ancol, Ada Pertunjukan Sulap dan Badut

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+