KOMPAS.com – Gempa bumi mengguncang Yogyakarta pada tanggal 27 Mei tahun 2006 sekitar pukul 05.53 WIB.
Dikutip dari Kompas.com (27/5/2023), gempa saat itu berkekuatan 5,9 skala Richter (SR) dan berlangsung selama 57 detik.
Meski berlangsung singkat, getaran gempa terasa hingga Klaten dan Kota Solo yang ada Jawa Tengah.
Baca juga: Sambut Waisak 2023, Lion Air Sediakan 139.320 Kursi via Yogya dan Solo
Gempa tersebut merusak ratusan ribu rumah dan memakan korban jiwa hingga 4.143 orang meninggal dunia di Kabupaten Bantul.
Korban meninggal dunia akibat gempa ini di wilayah Kabupaten Klaten juga mencapai 5.782 orang.
Kini pada Sabtu (27/5/2023), itu berarti sudah 17 tahun sejak gempa dahsyat tersebut mengguncang.
Meski dampaknya sudah tidak lagi terasa, masyarakat masih bisa mengenang kejadian tersebut, salah satunya dengan mengunjungi Monumen Gempa Yogya di Bantul.
Monumen Gempa Yogya ini tepatnya berada di Padukuhan Potrobayan, Kelurahan Srihardono, Kepanewon atau Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantuk, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Baca juga: Wisatawan di Yogya Turun Saat Libur Lebaran, Sandiaga: Tindak Tegas Pengelola Parkir Nakal
Lokasi monument berada sekitar 400 meter dari pusat gempa yang merupakan pertemuan dua sungai, yaki Sungai Opak dan Oya.
Monumen ini dibangun dari bahan batu andesit setinggi 1,5 meter dengan batu prasasti di kanan, kiri, dan depan.
Masing-masing prasasti ditandatangani Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Rektor UPN Veteran, dan Bupati Bantul periode 2015-2020 Suharsono.
Selain mengenang bencana gempa tersebut, pengunjung juga bisa menikmati suasana sekitar yang sejuk karena berada di tepi sungai dengan banyak pohon rindang.
Baca juga: Libur Lebaran, Kunjungan Wisatawan ke Yogya Lesu akibat Tarif Parkir
Lokasinya juga dekat dengan salah satu tempat wisata tepi sungai, yakni Potrobayan River Camp.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.