KOMPAS.com - Sejumlah pantai di Pulau Sisilia dan Pulau Sardinia, Italia, membatasi jumlah kunjungan wisatawan per harinya.
Hal tersebut berkaitan dengan membeludaknya kunjungan wisatawan, khususnya saat musim panas. Masalah yang kerap muncul seiring dengan bertambahnya jumlah kunjungan wisatawan di antaranya sampah dan pencurian pasir.
Baca juga:
"Kami tak lagi bisa mengakomodasi ribuan orang yang berjemur setiap harinya yang memadati satu tempat seperti dulu, itu tidak berkelanjutan," ujar Wali Kota Baunei di Sardinia, Stefano Monni, dikutip dari CNN, Selasa (6/6/2023).
Beberapa pantai yang membatasi jumlah pengunjung, antara lain, sebagai berikut:
Baca juga: Air di Kanal Venesia Italia Mengering
Selain membatasi jumlah pelancong, sejumlah pantai juga menerapkan tiket masuk. Calon pengunjung pun wajib melakukan reservasi terlebih dahulu.
Bila ingin mengunjungi Cala Goloritze, misalnya, calon pengunjung harus mengunduh aplikasi Heart of Sardinia untuk reservasi setidaknya 72 jam sebelum waktu kunjungan, dikutip dari Travel and Leisure.
Baca juga:
Tidak hanya itu, calon pengunjung juga harus membayar 6 euro (sekitar Rp 95.332) untuk masuk pantai tersebut. Pembayaran bisa dilakukan secara non-tunai atau tunai.
Selain pantai-pantai tersebut, beberapa destinasi dan tempat wisata di Italia juga menerapkan biaya masuk untuk wisatawan.
Dilaporkan oleh Kompas.com, Sabtu (18/3/2023), salah satu tempat wisata yang akan memberlakukan biaya masuk adalah Pantheon di Roma, Italia, sebesar 5 euro (sekitar Rp 79.456).
Baca juga: Turis asal AS Jatuh ke Kawah Gunung Vesuvius Italia, Malah Terancam Hukuman
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.