Kepala Museum NTB Lalu Moh Fauzal menjelaskan, kegiatan itu diselenggarakan dalam rangka napak tilas yang menampilkan proses masuknya Islam di NTB. "Jadi kegiatan ini kita laksanakan supaya masyarakat bisa mengingat kembali sejarah Islam di NTB," katanya.
Karena itu, untuk mengingatkan masyarakat, beberapa pertunjukan akan ditampilkan selama kegiatan tersebut, di antaranya lomba penulisan kaligrafi di atas kanvas, bazar termasuk pameran benda-benda atau tulisan peninggalan Islam di NTB.
Sementara itu, Ketua BKOW NTB Hj Syamsiah Amin menjelaskan kegiatan tersebut dilaksanakan tidak lain untuk memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat di tentang sejarah masuknya Islam di wilayah itu.
Karena itu, istri Wakil Gubernur NTB H Muh Amin ini berharap berharap kepada seluruh lapisan masyarakat dan dinas instansi terkait agar dapat bermitra dan bekerja sama untuk mendukung terlaksananya kegiatan museum tersebut.
Selain itu, informasi tentang warisan budaya dan peradaban Islam di NTB, seperti Masjid Bayan Beleq, Masjid Gunung Pujut, makam Selaparang dan upacara U'a Pua di Bima dan sarasehan budaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.