Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpar Siapkan "One-Stop Online Travel"

Kompas.com - 28/09/2016, 23:05 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

PERTH, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata kini tengah berupaya menyediakan "lapak" wisata secara online atau one-stop online travel. Ide tersebut digagas Menteri Pariwisata Arief Yahya guna mempermudah wisatawan baik lokal maupun mancanegara merancang perjalanan mereka.

Kepala Bidang Festival dan Promosi Asia Pasifik Kementerian Pariwisata, Adella Raung menuturkan Arief mempelajarinya saat berkunjung ke Sidney, Australia sekitar bulan April lalu. Di sana, Arief juga berbincang dengan Menteri Pariwisata Australia. Kemudian ia pun berniat mencontoh program one-stop online travel tersebut.

"Mau hotel, travel agent, mobil, itu lah yang secara online disiapkan pemerintah. Nanti dikelola swasta. Dia kayak pasar khusus tourism tapi online," tutur Adella saat berbincang di Perth, Australia, Senin (26/9/2016).

Adella menambahkan banyak travel agent yang mengeluh karena sudah tergeser situs booking online. Sebab, banyak masyarakat yang lebih memilih merancang perjalanan mereka sendiri dengan memanfaatkan situs booking online ketimbang memakai jasa travel agent yang kebanyakan masih manual.

Adella berharap program one-stop online travel tersebut dapat segera dijalankan, meskipun kemungkinan besar belum dimulai pada tahun ini.

"Nanti didata dan ada orang-orang yang bantu itu semua. Lalu diserahkan ke swasta. Secepat mungkin kami harap," kata dia.

Indonesia sendiri pada 2016 menargetkan kedatangan turis mancanegara sebanyak 12 juta orang. Berbagai strategi promosi digencarkan.

Misalnya dengan menetapkan pembangunan infrastruktur di 10 destinasi prioritas, seperti pembangunan bandara, menambah landas pacu bandara, merenovasi terminal penumpang, hibgga membangun marina. Adapun 10 daerah yang ditetapkan sebagai destinasi prioritas adalah Danau Toba (Sumatera Utara), Tanjung Kelayang (Belitung), Mandalika (Lombok Selatan), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Morotai (Maluku Utara), Pulau Seribu (DKI Jakarta), Tanjung Lesung (Banten), Candi Borobudur (Jawa Tengah), Gunung Bromo (Jawa Timur), dan Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com