Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebaiknya ke Komodo Lewat Labuan Bajo

Kompas.com - 24/02/2011, 09:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Wisatawan yang ingin berkunjung ke Taman Nasional Komodo sebaiknya melalui satu pintu, misalnya lewat Labuan Bajo. Hal tersebut diusulkan Putra Sastrawan, seorang ahli Komodo dan peneliti dari Indonesia yang pertama meneliti Komodo.

"Masalahnya susah juga, karena bisa saja backpacker mengayuh sampan dan langsung masuk Pulau Komodo," ungkapnya kepada Kompas.com di Jakarta, (23/2/2011).

Selain itu infrastruktur dan sarana di Labuan Bajo juga masih belum memadai. Misalnya, ketersediaan hotel dan stok makanan di restoran. Jika wisatawan dalam jumlah banyak masuk ke Pulau Komodo dalam waktu bersamaan, hal yang paling dikhawatirkan adalah Komodo dapat stres dan berujung pada kematian. Seperti yang terjadi di tahun 2010, ketika 24 ribu wisatawan dari kapal pesiar datang dalam waktu yang sama. "Maksimun orang yang datang ke Komodo paling hanya 30-50 orang," katanya.

Putra menjelaskan binatang yang stres akan menujukkan gejala pola tingkah yang berbeda dan kecenderungan untuk bunuh diri jika tingkat stres tinggi. "Kalau terlalu banyak orang masuk, pertama kadar CO2 di udara jadi tinggi. Komodo jadi lemas. Kedua, tingkat kebisingan bisa membuat stres Komodo," ungkapnya.

Namun, Putra mendukung apabila Komodo makin dikenal dunia. Karena itu berarti, Komodo tidak hanya perlu dijaga oleh orang Indonesia tapi juga masyarakat dunia. Hanya saja, perlu pengaturan jumlah wisatawan yang masuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

Jalan Jalan
7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

Jalan Jalan
6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com