Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wah, Wisata Menyelam Donggala Digemari Turis Eropa

Kompas.com - 20/02/2013, 16:58 WIB

PALU, KOMPAS.com - Wisata menyelam di kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, sangat terkenal di kalangan para pecinta olahraga selam di Eropa. Sehingga kunjungan mereka tinggi dan waktu tinggalnya lama.

Seorang warga Jerman, Inge Eberl, 50 tahun, mengatakan, sudah dua kali datang dan menginap di Donggala.

"Kali ini kedatangan yang ke-2 kalinya ke Donggala untuk merayakan HUT ke-50 bersama pacar," kata Inge,  Rabu (20/2/2013).

Ia datang untuk merayakan hari ulang tahunnya ke-50 sekaligus menikmati keindahan bawah laut Donggala yang terkenal indah coral dan ikan-ikannya.

Inge menjamu semua tamu dengan makan malam di Prince John Dive resort, sebuah resort yang dimiliki oleh pasangan Indonesia-Jerman. Inge dan pacarnya datang ke Donggala untuk menyelam selama dua minggu.

Hal senada dikemukakan oleh turis asal Jerman, Erika Oltmans, 62 tahun. Menurutnya, Donggala sangat terkenal sebagai destinasi menyelam di kalangan para penyelam Eropa.

"Saya wisata ke Indonesia selama 23 hari. Sebelum menyelam ke Donggala, saya telah menyelam ke Bunaken dan Lembeh Bitung, Sulawesi Utara," katanya.

Erika, seorang pensiunan pekerja farmasi di Jerman, mengatakan, ia sudah sering datang ke Indonesia untuk menyelam. Sebelum ini, ia pernah menyelam di Raja Ampat, Lombok, dan Bali.

Mengenai lokasi menyelam di Donggala, ia mengatakan, lokasi menyelam cukup bagus. Terumbu karangnya masih terjaga dengan baik, ikan-ikan juga banyak dan cantik-cantik. Ia mengaku melihat dan bertemu dengan ikan hiu, penyu.

"Lokasi menyelam di Donggala banyak sekali ditemukan ikan nemo dan Nudibranch," katanya sambil menunjukan beberapa foto hasil jepretannya di bawah laut.

Baik Inge dan Erika, mengaku tahu informasi di Donggala merupakan tempat menyelam yang bagus dari pembicaraan para pehobi menyelam Eropa. Selain itu, mereka juga melihat foto-foto dari blogger dan facebook.

Ada sebuah resor di Donggala yang juga terkenal di kalangan para penyelam Eropa yakni Prince John Dive Resort (PJDR). Manager PDJR Alexander Franz mengatakan, resor ini memang satu-satunya resor yang menawarkan jasa penyelaman di Donggala.

"Sekitar 85 persen, tamu kami berasal dari Eropa. Tujuan utama mereka datang dan menginap memang untuk menyelam. Sisanya sekitar 15 persen merupakan tamu WNI, dan tujuan utamanya adalah untuk menyelam," katanya.

"Kami jarang melakukan promosi. Vila kami juga terbatas hanya 15 unit. Untuk menambah vila maka harus juga menambah dive master karena tujuan utama tamunya untuk menyelam. Para penyelam Eropa tahu resort dan lokasi menyelam di Donggala darui mulut ke mulut dan juga informasi dari facebook dan blogger," kata Alexander.

Di Donggala, ada 22 titik penyelaman dan dua bangkai kapal di bawah laut yang biasanya disukai para penyelam. Di sana sering tinggal beberapa ikan hiu yang ramah terhadap para penyelam.

Ikuti twitter Kompas Travel di @KompasTravel

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com