Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PARIWISATA

Kunjungan Wisman ke DKI Sedikit

Kompas.com - 09/03/2011, 10:47 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kunjungan wisatawan mancanegara ke Jakarta masih berjalan dan terjadi peningkatan walau sedikit. Untuk pasar Malaysia dan Singapura masih memfavoritkan wisata belanja.

"Kalau orang Eropa, wisata Kota Tua," ujar Rudiana, Wakil Ketua ASITA DKI Jakarta, Selasa (8/3/2011).

Dia mengatakan, terjadi peningkatan kunjungan wisman sebesar 10 persen di tahun 2010. Tapi, Rudiana tidak tahu apakah ini pure leisure, datang untuk bisnis, atau cuma transit. Dari data yang dia peroleh dari biro perjalanan wisata yang tergabung di ASITA DKI, wisman yang memang datang ke Jakarta untuk pelesir hanya sedikit.

"Tidak terlalu mengembirakan untuk jumlah wisatawan yang masuk. Tipis sekali peningkatannya," katanya.

Rudiana mengatakan, kendala utama adalah kemacetan parah yang terjadi di seluruh kawasan Jakarta. Kemacetan yang sudah tidak tertolong. Dia jadi bingung tur mana yang bisa dimasukan.

"Full day tour biasanya malah cuma bisa mengunjungi dua tempat saja. Habis di jalan," keluhnya.

Karena itu, lanjutnya, wisata belanja menjadi favorit karena tinggal mengantar wisatawan ke pusat perbelanjaan seperti Mangga Dua dan Kelapa Gading. Mereka pun bisa menghabiskan setengah hari untuk berbelanja.

Sementara itu, tutur Rudiana, destinasi favorit wisatawan domestik adalah ikon-ikon kota Jakarta. Ikon tersebut antara lain Ancol dan Monas. Sedangkan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), menurut Rudi beberapa tahun lalu ada paket tur TMII setengah hari.

"Tapi terus terhenti karena kemacetan. Akses menuju TMII macet. Saat pulang dari TMII bersamaan dengan jam pulang kantor, jadi terjebak macet. Sampai hotel sudah malam," katanya.

Apalagi sebagian besar hotel berbintang terletak di Jakarta Pusat. Karena itu, pihaknya tengah mengusulkan pembuatan jalur khusus untuk wisata sebagai solusi mengatasi kemacetan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Travel Update
Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Travel Update
Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Jalan Jalan
Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Travel Update
Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com