Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengikuti Perjalanan Ibnu Batutah Menuju Mekkah

Kompas.com - 22/04/2009, 09:39 WIB

Dari perjalanannya, Ibnu Batutah melihat beragam budaya dan peradaban dari berbagai bangsa yang disinggahinya. ”Peradaban bangsa yang luput dari catatan-catatan sejarah lainnya,” kata Bahrul.

Film dokumenter yang diproduksi Cosmic Picture ini memang tidak menceritakan pengalaman Ibnu Batutah saat dia berinteraksi dengan peradaban bangsa lain. Namun, film ini mampu menyajikan gambaran perjalanan haji yang sangat menuntut kesiapan mental. Kesiapan mental untuk menghadapi segala rintangan yang melelahkan secara fisik maupun mental.

Ibnu Batutah berhasil mencapai Mekkah dalam waktu 18 bulan, beberapa hari menjelang dilangsungkannya musim ibadah haji.

Sarana pendidikan

Teater Imax Keong Emas didirikan atas prakarsa almarhumah lbu Tien Soeharto dan mulai dioperasikan pada 20 April 1984.

Teater ini didirikan sebagai sarana rekreasi yang mendidik, melalui tayangan film (audio-visual) layar raksasa dengan menggunakan kecanggihan teknologi sinematografi modem Proyektor IMAX. Dalam perkembangan selanjutnya, pemutaran film di Teater Imax Keong Emas tidak hanya menampilkan film-film seri Indonesia Indah saja, tetapi juga diselingi dengan memutar film-film impor yang bernuansa pendidikan dengan tema hiburan, ilmu pengetahuan dan teknologi, maupun tema lingkungan hidup.

Film Journey to Mecca-In The Footsteps of Ibn Battuta yang berdurasi 43 menit ini merupakan film asing ke-22 yang diputar di teater ini.

”Sejak 2004, Teater Imax Keong Emas telah meningkatkan kemampuannya sehingga mampu memutar film IMAX DMR yang berdurasi 1-2,5 jam. Maka dari itu, kami sudah memutar film seperti Superman Return, Harry Potter and The Prisoner of Azkaban, dan juga Spiderman 2,” kata Purwanto.

Menghadapi libur sekolah yang jatuh bulan Juni-Juli mendatang, Teater Imax Keong Emas akan memutar film Star Trek.

Teater ini beroperasi setiap Selasa hingga Minggu. Harga tanda masuk Rp 30.000 per orang, di luar tiket TMII.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com