Padang, Kompas -
Kepala Seksi Operasional PT Kereta Api Divisi Regional II Sumatera Barat Busrizal mengatakan, rute khusus kereta api wisata akan dimulai 21 September dan diadakan setiap hari hingga 27 September.
”Kami memperkirakan kereta api wisata akan diserbu penumpang pada saat libur Lebaran mendatang. Selama ini saja, okupansi penumpang kereta api wisata di Sumatera Barat mencapai 100 persen,” ucap Busrizal, Jumat (11/9).
Rute yang ditambah oleh
PT KA juga mengoperasikan lokomotif uap Mak Itam untuk menarik rangkaian kereta dari Stasiun Sawahlunto ke Stasiun Muara Kalaban. Mak Itam merupakan lokomotif buatan Jerman tahun 1965.
Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Barat Akmal juga optimistis kereta api wisata akan mendapatkan respons positif dari para wisatawan.