Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Latupati Siap Sukseskan Sail Banda 2010

Kompas.com - 10/06/2010, 17:22 WIB

AMBON, KOMPAS.com - Latupati (pemangku adat) Desa Latuhalat, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan Sail Banda 2010 yang penyelenggaraannya dijadwalkan pada Juni hingga  Agustus 2010.

"Sail Banda merupakan peluang emas bagi masyarakat Maluku. Karena itu warga Desa Latuhalat siap menyukseskan kegiatan bahari bertaraf internasional tersebut," kata latupati Desa Latuhalat, Mosez Salhuteru di Ambon, Kamis (10/6/2010).

Menurut Mosez, pemerintah negeri (desa) dalam menyambut Sail Banda telah mengeluarkan surat keputusan saniri (rapat adat) nomor 2 tahun 2010 yang mengatur tentang penanganan ketertiban dan kenyamanan daerah setempat.

"SK ini berisi ketertiban warga yang antara lain melarang mengonsumsi minuman keras dan mabuk-mabukkan di jalan raya karena mengganggu kelancaran aktivitas lalu lintas," ujar Mosez.

Selain itu, warga diimbau untuk tidak berjalan bertelanjang dada di jalan raya karena sangat mengganggu pemandangan wisatawan yang berkunjung  ke Desa Latuhalat sebagai daerah tujuan wisata bahari. "Bila ditemukan warga yang tidak menaati SK tersebut maka akan diambil tindakan oleh aparat keamanan negeri," katanya.

Menurut Mosez, Sail Banda 2010 merupakan momentum bagi masyarakat Maluku untuk mempromosikan potensi wisata alam dan bahari, seni budaya maupun kuliner kepada wisatawan manca negara maupun lokal.

"Desa Latuhalat memiliki potensi wisata yang menarik untuk dikunjungi wisatawan karena itu warganya harus berperan serta untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan agar ketika wisatawan kembali ada kesan baik di daerah asalnya," ujar Salhuteru.

Menyambut kegiatan ini, lanjut Mosez, pihaknya akan bekerja sama dengan siswa SMU 10 Latuhalat untuk mengajarkan kaum ibu dan pemuda yang berjualan di lokasi wisata berbahasa asing.

"Hal ini dilakukan agar ketika wisatawan berkunjung bisa terjalin komunikasi yang baik jangan sampai terjadi kesalahpahaman dalam menerima wisawatan asing sehingga merusak citra sapta pesona," kata Mosez.

Para pedagang yang berjualan di lokasi wisata juga akan diseragamkan dalam berpakaian yakni memakai baju cele (pakaian khas Maluku) agar terlihat rapih.

Desa Latuhalat sendiri memiliki beberapa lokasi yang telah dijadikan peta wisata bagi wisatawan diantaranya Pantai Namalatu, Santai, Tanjung Latuhalat serta Pintu Kota di Desa Air Louw.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

Jalan Jalan
7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

Jalan Jalan
6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com