Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BKSDA Belum Kurangi Populasi Kera

Kompas.com - 14/07/2011, 14:55 WIB

GUNUNGKIDUL, KOMPAS.com - Balai Konservasi Sumberdaya Alam (BKSDA) DI Yogyakarta belum akan melakukan pengurangan populasi kera ekor panjang, sebelum mendapatkan laporan resmi dari pihak kecamatan maupun desa-desa yang diserang hewan itu.

"Kami belum menerima permohonan resmi dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemkab Gunungkidul untuk mengatasi persoalan kera, termasuk mendatangkan pawang kera dari Badui," kata Sartana, Kepala Seksi Konservasi Wilayah II, BKSDA DI Yogyakarta, Kamis (14/7/2011).

Sartana mengemukakan itu terkait serangan kawanan kera ekor panjang ke lahan pertanian di sejumlah wilayah di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta.

Sementara Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Gunungkidul, Anik Indarwati, menyatakan, tidak adanya anggaran membuat pihaknya tak mampu mendatangkan pawang dari Badui. Ia juga enggan menyebutkan besaran dana yang dibutuhkan.

"Kami telah melakukan koordinasi dengan BKSDA, untuk mengurangi populasi kera ekor panjang. Namun, karena belum ada anggaran untuk itu, mau gimana lagi," ujar Anik, Kamis.

Serangan kera ekor panjang di Gunungkidul terus meluas. Setelah Kecamatan Tepus, Saptosari, Paliyan, Ponjong, dan Semin,  kini merambah ke Kecamatan Wonosari. Bahkan sejumlah petani Dusun Kamal, Desa Wunung, Wonosari merugi, lantaran tanaman palawija mereka dirusak dan dimakan kawanan kera itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com