Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liburan Akhir Tahun, Sleman Tawarkan Wisata Budaya

Kompas.com - 26/12/2015, 11:06 WIB
SLEMAN, KOMPAS.com - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada liburan akhir tahun ini menawarkan wisata bernuansa budaya di sejumlah destinasi dan desa wisata.

"Dengan menawarkan kemeriahan yang bernuansakan budaya, Sleman akan menjadi wisata nostalgia bagi wisatawan," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Ayu Laksmidewi, di Sleman, Jumat (25/12/2015).

Menurut dia, saat libur Natal dan Tahun Baru 2016 ini merupakan saat yang tepat untuk berkunjung ke Sleman untuk mengenang masa sekolah, masa kuliah dan masa mudanya saat di Yogyakarta.

"Pada saat malam pergantian tahun pada 31 Desember 2015, kawasan Kaliurang akan dimeriahkan dengan atraksi pesta kembang api dan kirab budaya setidaknya dari 10 komunitas budaya di lereng Merapi," katanya.

Ia mengatakan, selain itu kegiatan yang dipastikan akan dapat menyedot wisatawan khususnya kawula muda adalah diagendakannya 'Stand Up Comedy' komunitas Anang Batas yang dipadukan dengan pagelaran musik Sound Cloud Yogyakarta dan Indonesian Finger Style Guitar Community (IFGC) dengan MC Yusril Fahriza dan Gigih Adiguna.

"Sedangkan festival penjor dan festival lampion digelar di sepanjang jalur jalan di kawasan Kaliurang mulai 20 Desember 2015 hingga malam Tahun Baru 2016 dan diikuti oleh masyarakat Kaliurang," katanya.

Ayu mengatakan, terkait dengan aspek keamanan dan arus lalu lintas, pihak pemerintah daerah telah menjalin koordinasi dan bekerjasama dengan aparat kepolisian, pemerintah desa dan masyarakat setempat.

"Diharapkan malam tahun baru di wilayah Sleman dapat berlangsung dengan tertib dan aman, sehingga akan menciptakan kesan yang mendalam bagi wisatawan yang berkunjung ke Sleman," katanya.

Ia mengatakan, kepada para wisatawan diimbau untuk menjaga ketertiban di lokasi objek wisata maupun ketertiban di jalan raya untuk menghindari terjadinya kemacetan.

"Berbagai daya tarik tersebut diyakini bakal menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan khususnya dari luar daerah yang berlibur di Yogyakarta," katanya. (Antara/Victorianus Sat Pranyoto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com