Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Fakta Unik tentang TN Tanjung Puting

Kompas.com - 28/04/2013, 15:33 WIB

KOMPAS.com — Taman Nasional dan cagar biosfer TN Tanjung Puting di Kalimantan Tengah dapat terjaga kelestariannya dan merupakan salah satu daya tarik wisata di Indonesia. Ini berbeda dengan Konservasi orang utan yang terdapat di bagian Kalimantan lainnya di mana kita melihat orang utan di habitat buatan manusia. Berikut fakta unik tentang TN Tanjung Puting.

1. Hewan tarsius ternyata terdapat juga di Taman Nasional Tanjung Puting. Hewan kecil tarsius yang kita tahu banyak terdapat di Sulawesi khususnya di cagar alam Tangkoko.

2. Tumbuhan endemik di TN Tanjung Puting adalah kayu ulin atau yang dikenal kayu besi. Kayu ini hanya terdapat di Pulau Kalimantan. Kayu ulin ini banyak terdapat di TN Tanjung Puting. Yang membuat terkenal kayu ulin atau kayu besi ini adalah jenis kayu yang paling kuat di antara semua jenis kayu karena kayu ini dapat bertahan di segala medan cuaca. Jika terkena air semakin keras, begitu pun juga sebaliknya. Kayu ulin ini tidak dimakan rayap karena sedemikian kerasnya.

3. Orang utan mempunyai sifat soliter atau bisa hidup sendiri. Orang utan betina baru bersifat semi soliter karena harus menjaga anaknya sampai besar dan cukup mandiri untuk bisa hidup sendiri di hutan. Berbeda dengan manusia, orang utan betina akan melahirkan kembali paling cepat setelah 4 tahun.

4. Pada saat melihat orang utan di TN Tanjung Puting, bagi wanita berpakaianlah yang sopan untuk menjaga hal yang tidak diinginkan, karena orang utan juga bisa tertarik dengan manusia.

5. Hewan yang banyak ditemui di TN Tanjung Puting selain orang utan adalah bekantan, monyet, dan buaya. Di TN Tanjung Puting juga banyak larangan di sini, salah satunya adalah tidak boleh merokok.

6. Di Kawasan TN Tanjung Puting ini sinyal HP sangat jarang, semakin memasuki ke dalam kawasan TN semakin Anda tidak dapat sinyal. Untuk menghemat baterai BB Anda, ganti sinyal 3G dengan EDGE. Sinyal 3G banyak menghabiskan baterai pada saat traveling. Hindari berpakaian berwarna hitam saat ke TN Tanjung Puting karena nyamuk dan hewan agas sangat menyukai pakaian gelap.

7. Orang utan mempunyai tenaga yang besar, mengalahkan tenaga manusia dan jauh lebih kuat dari manusia. Kekuatan satu orang utan betina sama dengan 4 pria, kekuatan satu orang utan jantan sama dengan kekuatan 8 pria.

8. Orang utan tidak bisa berenang. Orang utan juga sangat takut dengan api. Ketika kebakaran hutan, populasi orangu tan bisa berkurang setengahnya dari populasi seluruhnya.

9. Dilarang keras berenang di Sungai Sekonyer ini karena masih banyak buaya dan banyak yang memakan korban jika kita tidak hati-hati. (Barry Kusuma)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerbangan di Bandara Incheon Korea Terganggu akibat Balon Isi Tinja

Penerbangan di Bandara Incheon Korea Terganggu akibat Balon Isi Tinja

Travel Update
Pameran Wonderlab di Grand Indonesia, Instalasi Teknologi Masa Depan

Pameran Wonderlab di Grand Indonesia, Instalasi Teknologi Masa Depan

Travel Update
TMII Gelar Festival Musim Panas Jepang untuk Sambut Libur Sekolah

TMII Gelar Festival Musim Panas Jepang untuk Sambut Libur Sekolah

Travel Update
Cara ke Pameran Biang Kerok Benyamin Sueb di Jakarta, Bisa Naik KRL

Cara ke Pameran Biang Kerok Benyamin Sueb di Jakarta, Bisa Naik KRL

Travel Tips
Gunung Bromo Buka Lagi Usai Kebakaran, Simak Aturan Berkunjung

Gunung Bromo Buka Lagi Usai Kebakaran, Simak Aturan Berkunjung

Travel Update
Gunung Kerinci Jadi Lokasi Pembuatan Dokumenter soal Risiko Pendakian

Gunung Kerinci Jadi Lokasi Pembuatan Dokumenter soal Risiko Pendakian

Travel Update
10 Tempat Liburan di Purwakarta, dari Alam hingga Sejarah

10 Tempat Liburan di Purwakarta, dari Alam hingga Sejarah

Jalan Jalan
Liburan ke Jakarta Aquarium & Safari, Ada Bajak Laut dan Kapibara

Liburan ke Jakarta Aquarium & Safari, Ada Bajak Laut dan Kapibara

Travel Update
5 Tempat Liburan Keluarga di Bandung, Ada yang Cocok untuk Piknik

5 Tempat Liburan Keluarga di Bandung, Ada yang Cocok untuk Piknik

Jalan Jalan
Promo Libur Sekolah di Rivera Outbound & Edutainment Bogor, mulai Rp 65.000

Promo Libur Sekolah di Rivera Outbound & Edutainment Bogor, mulai Rp 65.000

Travel Update
231 Penerbangan di Bandara AP II Layani Kepulangan Jemaah Haji

231 Penerbangan di Bandara AP II Layani Kepulangan Jemaah Haji

Travel Update
Ada Usulan Kenaikan Tarif Pungutan Turis Asing di Bali, Sandiaga: Harus Dilihat Dulu

Ada Usulan Kenaikan Tarif Pungutan Turis Asing di Bali, Sandiaga: Harus Dilihat Dulu

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan

Travel Update
Taman Aglaonema Terbesar Indonesia di Sleman, Ini Jam Buka dan Harga Tiket Masuknya

Taman Aglaonema Terbesar Indonesia di Sleman, Ini Jam Buka dan Harga Tiket Masuknya

Travel Update
Visa Kunjungan Jangka Pendek di Kepulauan Riau Akan Diumumkan Segera

Visa Kunjungan Jangka Pendek di Kepulauan Riau Akan Diumumkan Segera

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com