Gaet Turis Indonesia, Hongkong Terus Kembangkan Wisata Ramah Muslim

JAKARTA, KOMPAS.com – Wisatawan yang berlibur ke Hongkong kini dapat menemukan banyak kemajuan soal fasilitas ramah muslim hingga gerai makanan halal. Public Relation Manager Hongkong Tourism Board, Daphne Hi mengatakan bahwa Indonesia menempati urutan ketiga dari turis se-Asia Tenggara yang paling banyak berkunjung ke Hongkong.

“Kunjungan turis dari Indonesia ke Hongkong berada di urutan ketiga se-Asia Tenggara. Pertama Filipina lalu Thailand. Tapi untuk untuk turis muslim paling banyak dari Indonesia,” kata Daphne saat ditemui di Jakarta, Senin (3/4/2018).

Dengan banyaknya turis muslim yang berkunjung, lanjut Daphne, pemerintah Hongkong terus berupaya memberikan fasilitas ramah muslim. Penawaran aktivitas dan kegiatan saat berlibur di Hongkong akan tetap sama, hanya saja akan berbeda untuk turis muslim.

“Offering-nya sama, lebih menghilangkan kekhawatirannya (para turis muslim). Sehingga mereka bisa lebih nyaman saat liburan, misalnya dari makanan dan tempat untuk beribadah,” kata dia.

Fasilitas ini pun hadir di tempat-tempat yang biasanya dikunjungi turis. Seperti halnya di Ocean Park dan Hongkong Disneyland, yang dilengkapi dengan ruangan untuk beribadah.

Di Ocean Park sendiri terdapat restoran halal. Untuk membedakannya sendiri Anda bisa melihat sertifikasi halal di menu restoran dari Incorporated Trustees of the Islamic Community Fund of Hongkong.

“Selain itu banyak pula restoran lokal yang ramah muslim. Jadi tidak perlu khawatir. Apalagi jika Anda menggunakan jilbab, pramusaji pun akan langsung rekomendasikan makanan halal saat memesan,” kata Daphne.

Namun, bila Anda kesulitan untuk menemukan restoran-restoran bersertifikasi halal, bisa pula melihat referensinya dari situs resmi Hongkong Tourism Board yaitu www.discoverhongkong.com.