Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Cara Kemas Barang di Koper agar Muat Saat Pulang Liburan

KOMPAS.com - Menyusun koper butuh kecermatan agar semua barang yang dibawa di awal termasuk oleh-oleh yang baru dibeli bisa muat. 

Aktivitas ini lebih menantang ketika pulang dari liburan, karena umumnya pakaian sudah terbagi menjadi kotor dan bersih dan tambahan oleh-oleh. 

Simak tips susun koper agar lebih efisien dan memuat banyak tempat untuk oleh-oleh.

  • Apa Boleh Titip Koper di Hotel Sebelum Check In dan Setelah Check Out? 
  • Simpan Koper di Kamar Mandi Saat Nginap di Hotel, Kenapa?

1. Gunakan teknik gulung ali-alih lipat

Gunakan teknik gulung pakaian ala militer yang videonya banyak beredar di media sosial. Teknik ini selain membaut pakaian tidak mudah kusut, juga menghemat banyak tempat. 

Gulungan pakaian bisa dengan mudah menyempil di berbagai tempat kosong jika sudah tidak ada tempat yang lowong. 

2. Pakai pakaian terberat atau tertebal, jangan lupa sepatu 

Tips ini berguna khususnya bagi kamu yang bepergian menggunakan pesawat. Pakaian tebal yang memakan banyak tempat di koper dapat dipakai untuk ke bandara. 

Selain menghemat tempat di koper, pakaian tebal cocok dipakai saat berada di dalam pesawat yang dingin. 

Jangan lupa gunakan sepatu karena sepatu juga menghabiskan banyak tempat di koper. 

3. Pisahkan pakaian kotor dalam satu tas kain 

Gunakan tas kain atau plastik untuk memisahkan pakain kotor. Dikutip dari Real Simple, pakaian kotor bisa mengisi kapasitas sampai 80 persen dari koper. 

Kamu bisa menggunakan tas kain tipis atau plastik untuk menempatkan pakaian kotor yang sudah digulung. Ikat kencang agar tidak mengotori pakaian bersih atau oleh-oleh. 

Jika kamu berbelanja parfum, gelas, atau barang pecah belah lainnya sebagai oleh-oleh, coba gulung pada pakaian untuk melindungi barang tersebut. 

5. Tinggalkan barang yang terasa tidak perlu 

Sebisa mungkin, saat mengemas koper sebelum berangkat liburan, kamu tahu pasti barang yang kamu bawa berguna dan dalam ukuran yang sesuai untuk liburan. 

Jika dirasa koper sudah tidak muat atau kelebihan beban kamu bisa berpikir untuk meninggalkan barang yang dirasa tidak penting misalnya sabun, sampo, atau camilan yang isiannya banyak angin. 

6. Investasi dengan satu set compression cube 

Compression cube adalah wadah berbagai ukuran dari bahan kain spesial untuk mengemas barang sesuai kategori. 

Sesuai namanya, compression cube dapat ditarik dengan tali yang tersedia sehingga bentuknya menyesuaikan ukuran barang. 

Benda ini dapat menghemat waktu berkemas kamu karena sudah terbagi jadi berbagai kategori dan menyisakan ruang lebih di koper. 

https://travel.kompas.com/read/2024/01/01/161200527/6-cara-kemas-barang-di-koper-agar-muat-saat-pulang-liburan

Terkini Lainnya

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Travel Update
Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Travel Update
Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Jalan Jalan
Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Travel Update
Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke