Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lezatnya Wader Presto Banjarharjo

Kompas.com - 12/12/2009, 08:39 WIB

Wader presto yang masih hangat kemudian disajikan di atas nasi putih yang mengepul. Tidak lupa, ia menambahkan sayur tahu serta tumis kacang panjang sebagai pelengkap.

Ditemani iringan musik alam berupa gemericik air saluran irigasi Kalibawang di depan warung, seluruh pengunjung warung Sriwanto terlihat lahap menyantap wader presto. Sesekali, mereka menyeruput teh hangat yang diberi gula batu, lalu bersendawa.

Murah meriah

Sumarno (40), mengaku sejak kecil menggilai masakan warung Sriwanto. Warga Desa Banjararum, Kalibawang itu mengatakan, wader presto semacam ini tidak ada yang menyamai. Lagipula, harga masakan ini amat murah. Satu porsi hanya Rp 6.000, sudah termasuk teh hangat. "Harga yang sebanding dengan kelezatannya," ujar karyawan swasta ini.

Warung Sriwanto juga menyediakan ikan wader goreng tepung yang dijual Rp 4.000 per bungkus. Ia juga menjual beragam lauk, seperti tahu goreng, tempe goreng, dan telur ceplok.

Saat akhir tahun seperti ini, pembeli kadang bisa melengkapi kepuasan makan dengan melahap durian Menoreh sebagai pencuci mulut. Setiap hari, warung yang mampu menampung 20-an pembeli itu buka dari pukul 08.00 hingga sore hari.

Wader presto biasanya ludes menjelang azan magrib, karena Sriwanto menjualnya secara terbatas, yakni hanya 10-15 kilogram per hari. Dari jumlah itu, Sriwanto meraup omzet hingga Rp 200.000 per hari. "Saya bisa saja menambah jumlah ikan wader, tapi saya tidak mau. Memasaknya itu lho yang bikin capek," katanya.

Tidak perlu malu bertanya jika tidak mengetahui letak warung Ny. Sriwanto, karena hampir semua warga Kulon Progo menggemari wader presto warung ini. Bahkan, para pejabat daerah selalu saja menyempatkan diri berkunjung untuk sekadar makan siang setelah melawat ke Kalibawang atau Samigaluh.

Sambil duduk menunggui warungnya, Sriwanto hanya berharap agar wader presto tidak punah dari bumi Menoreh Kulon Progo. Ia sudah mewariskan keahliannya mengolah ikan wader kepada anak-anaknya, tapi hasil masakan mereka belum bisa menyamai sang ibu.

Kendati tidak ada rahasia yang disimpan Sriwanto, kelezatan wader presto tetap misteri... (Yoga Putra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com