Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sensasi Mangut Magelang

Kompas.com - 27/12/2009, 10:21 WIB

Berawal dari memanfaatkan ruang depan rumah yang berdinding kayu, kini Warung Purnama sudah berubah mentereng, dengan dinding tembok berlapis keramik warna hijau muda. Meski begitu, kesan tradisional masih terlihat pada lemari etalase tempat menyimpan dan memajang berbagai jenis masakan, yang terbuat dari kayu.

Kelezatan mangut hasil racikan Pak Midi dan Bu Kanti menarik pelanggan dan kemudian menyebar dari mulut ke mulut. Saat ini, pelanggan setia Warung Purnama tidak hanya penduduk Pabelan, Magelang, dan sekitarnya, tetapi juga dari kota-kota yang jauh, seperti Semarang, Yogyakarta, bahkan Jakarta. ”Banyak yang membungkus mangut atau gorengan wader untuk oleh-oleh,” ungkap Widaryuni, yang kini tinggal di rumah di seberang warung.

Supriyanto menambahkan, awalnya ia dan istrinya tidak ikut secara langsung mengurus warung milik orangtuanya tersebut. ”Saya hanya bantu-bantu ngurus warung sampai tahun 1982. Setelah itu buka usaha sendiri sama istri,” tutur Supri, yang memiliki usaha toko kelontong.

Saat pasangan Midi-Kanti meninggal dunia pada tahun 1997, Supri dan istrinya meneruskan usaha warung makan tersebut hingga saat ini. ”Saat pengunjung terus bertambah, tahun 2004 bangunan warung kami rehab biar lebih bagus,” kata Supri.

Warung Purnama buka sepanjang pekan dari pukul 07.30-19.30. Waktu yang tepat menikmati mangut di warung ini adalah antara jam sarapan dan makan siang, sekitar pukul 10.00-11.00. Selain warung masih sepi, pilihan masakan pun masih lengkap dan segar. Pada waktu makan siang, warung ini akan penuh sesak, terutama pada hari-hari kerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com