Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Senja dari Balik Pohon Maple

Kompas.com - 27/09/2010, 16:08 WIB

Oleh: Myrna Ratna

Seperti biasanya, kereta dalam kota ”skytrain” sore itu padat penumpang. Di stasiun Metrotown, seorang perempuan buta setengah baya menaiki gerbong kereta. Ia memilih berdiri di dekat pintu keluar meskipun penumpang lain telah memberikan tempat duduknya.

Di perhentian berikutnya, ia bersiap turun. Begitu pintu kereta terbuka, dari luar seorang petugas perempuan berseragam biru dengan tulisan ”security” menghampirinya. ”Perkenalkan, nama saya Jennifer. Apakah Anda bersedia saya antarkan sampai keluar stasiun?”

Perempuan itu mengangguk dan menyelipkan tangannya ke lengan sang petugas. Mereka berdua berjalan perlahan menuruni tangga stasiun.

Pemandangan seperti itu sungguh tak biasa bagi saya yang sehari-hari berkutat dalam kesemrawutan lalu lintas Jakarta berikut angkutan umumnya. Termasuk, ketika sebuah mobil yang sudah bersiap belok di mulut gang mundur teratur sewaktu ada pejalan kaki yang hendak melintas. Juga, ketika petugas keamanan tergopoh-gopoh meminta semua penumpang yang hendak naik bus memberikan jalan kepada seorang penumpang yang hendak turun. Yang turun bukanlah pejabat, melainkan seorang ibu yang membawa kereta bayi.

Bagi pejalan kaki, kota ini juga nyaman. Seluruh trotoar dibuat lebar, sementara bahu jalan dirancang agar para difabel yang menggunakan kursi roda tidak mengalami kesulitan untuk berpindah dari satu trotoar ke trotoar lainnya.

Tak mengherankan bila untuk tahun 2010, Economist Intelligence Unit menempatkan Vancouver sebagai kota yang paling layak huni di dunia (the world’s most livable city). Kriteria utama dalam penilaian ini adalah keamanan, pendidikan, kebersihan, layanan kesehatan, budaya, lingkungan, fasilitas rekreasi, stabilitas ekonomi dan politik, serta transportasi publik.

Meski demikian, menjelang datangnya musim dingin, sejumlah tunawisma bermunculan di pojok-pojok jalan. Menjelang malam, mereka mengantre di depan rumah penampungan (salvation army) di kawasan timur pusat kota. Data dari Regional Steering Committee of Homelessness (2008) menunjukkan, jumlah tunawisma di Vancouver sekitar 1.547 orang. Namun, tahun 2010 jumlah itu diperkirakan sudah naik drastis.

Kota taman

Vancouver dikaruniai kecantikan alam yang unik. Tak banyak kota kosmopolitan yang memiliki sekaligus pemandangan laut biru dengan latar belakang gunung-gunung berpuncak es dan hutan hijau. Sehingga, suasana sehari-sehari hampir selalu beraroma ”akhir pekan”.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com