Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Kompas.com - 26/04/2024, 13:01 WIB
Zeta Zahid Yassa,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Ketika Anda merencanakan perjalanan udara, memilih kursi yang tepat dapat membuat perjalanan Anda menjadi lebih nyaman, terutama jika Anda rentan terhadap mabuk perjalanan. 

Meskipun kursi kelas satu mungkin terlihat menarik, namun bagi yang mudah mual, kursi ekonomi bisa menjadi pilihan yang lebih bijaksana.

Ini merupakan beberapa tips yang bisa Anda ikuti dalam memilih kursi pesawat apabila Anda gampang mual, mengutip dari Thesun dan CNTraveler, Senin (23/04/2024):

Baca juga: Ditanya soal Iuran Pariwisata via Tiket Pesawat, Kemenhub: Kami Fokus Atur TBA dan TBB

1. Hindari Kursi di Bagian Belakang Pesawat

Menurut pakar penerbangan, sebaiknya hindari memilih kursi di bagian belakang pesawat jika Anda mudah merasa mual. 

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Hal ini dikarenakan turbulensi cenderung lebih sering terjadi di bagian tersebut. Dengan menghindari tempat duduk di bagian belakang, pengalaman tidak menyenangkan akibat getaran yang lebih kuat dapat dikurangi.

2. Pilih Tempat Duduk di Tengah Kabin

Untuk perjalanan yang lebih nyaman, sebaiknya pilih tempat duduk di tengah kabin, dekat dengan sayap pesawat.

Baca juga: Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Selain itu, memilih tempat duduk di lorong juga disarankan guna mencegah rasa claustrophobia (fobia tempat sempit) dan memudahkan mobilitas di dalam pesawat. 

Penggunaan ventilasi udara di atas tempat duduk, ternyata juga dapat menurunkan risiko mabuk udara.

3. Gunakan Sistem Hiburan sebagai Distraksi

Bagi penumpang yang mengalami mual dan claustrophobia, disarankan untuk menggunakan sistem hiburan dalam pesawat sebagai distraksi.

Ilustrasi penumpang Hainan Airlines memakai kacamata pintar alias AR dari Rokid.DigitalTrends Ilustrasi penumpang Hainan Airlines memakai kacamata pintar alias AR dari Rokid.

Jika menonton TV memperparah rasa mual, tersedia berbagai macam acara audio yang lebih cocok untuk didengarkan.

4. Tips dari ahli kesehatan

Danielle Qing, spesialis penyakit dalam di Mount Sinai, memberikan tips berguna bagi penumpang yang merasa mual di pesawat.

Baca juga: Wacana Iuran Pariwisata Melalui Tiket Penerbangan, Akankah Tarif Pesawat Akan Naik?

Ia menyarankan agar penumpang tetap duduk untuk menjaga pusat gravitasi tetap rendah, yang dapat membantu mengurangi rasa pusing.

Menghindari melihat layar dan mencoba untuk tidur juga disarankan. Salah satu caranya adalah mengonsumsi obat anti-mabuk yang menyebabkan kantuk.

5. Makanan hambar dan Diet BRAT

Qing juga menyarankan untuk makan sedikit makanan hambar guna mengurangi rasa mual. Dalam beberapa kasus, makanan dapat membantu meredakan mual.

Makan pisang setiap hari bisa menyehatkan jantung.SHUTTERSTOCK/Yane Ruiz Makan pisang setiap hari bisa menyehatkan jantung.

Jika mengalami muntah atau diare, diet BRAT (pisang, nasi, saus apel, roti panggang) disarankan untuk membantu meredakan gejala tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com