Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali, Cinta, dan Tenis

Kompas.com - 06/11/2010, 13:26 WIB

BALI, karena pesona alam dan budayanya, lekat dengan sejumlah sebutan. Setelah Pulau Dewata dan Pulau Seribu Pura, belakangan diperkenalkan istilah pulau cinta. Itu tak lepas dari diambilnya Bali sebagai tempat pembuatan film yang dibintangi aktris top Hollywood, Julia Roberts: Eat Pray Love.

Setidaknya setengah terakhir, dalam setiap acara dan kesempatan, melalui pidato, baik tertulis maupun tidak, Gubernur Bali Made Mangku Pastika selalu memperkenalkan Bali sebagai Pulau Cinta. "Rasakan kehangatan Bali sebagai Pulau Cinta. Itu yang tergambar dari film yang dibintangi superstar Julia Roberts," kata Pastika.

Bali memang mendapat berkah langsung dari sosok Julia. Beberapa tempat yang menjadi tempat pembuatan film itu menjadi tujuan wisatawan. Sebut saja, Ubud dan rumah sang balian Ketut Liyer, juga pantai Padang-padang di pesisir selatan kawasan Ungasan, Badung, Bali. Pantai berpasir putih dengan ombak memukau para peselancar itu menjadi pendamping pantai-pantai yang sudah terkenal sebelumnya, seperti Kuta, Sanur, dan Nusa Dua.

Awal November ini, Bali mendapat kesempatan untuk lebih mengaktualisasi diri lewat gelaran turnamen tenis Commonwealth Bank Tournament of Champions 2010. Hadir delapan atlet perempuan juara tenis dunia, Li Na (China) yang berperingkat 11 dunia, Aravane Rezai (Perancis, peringkat 18), Anastasia Pavlyuchenkova (Rusia, 20 ), Yanina Wickmayer (Belgia, 22), Ana Ivanovic (Serbia, 25), Alisa Kleybanova (Rusia, 27), serta Daniela Hantuchova (Slovakia) dan Kimiko Date Krumm (Jepang) yang sama-sama datang dengan fasilitas wild card.

Turnamen yang dipusatkan di Nusa Dua, 4-7 November itu merupakan bagian dari kalender tenis putri kelas dunia, Sony Ericsson WTA Tour. Digelar untuk pertama kalinya tahun 1994 di Surabaya dengan nama Wismilak Open, tahun berikutnya turnamen itu berubah nama menjadi Wismilak Internasional. Tahun 2001 diselenggarakan di Bali untuk pertama kalinya.

Setelah dua tahun menjadi sponsor Commonwealth Bank Tennis Classic Tennis Tournament, pada tahun 2009 Commonwealth Bank melangkah kepada sponsorship lebih besar untuk mendukung acara itu dengan tajuk Commonwealth Bank Tournament of Champions 2010. Bagi Bali, kehadiran Commonwealth Bank bukanlah hal yang baru. Tahun 2002 silam, bank asal Australia itu sudah mendonasikan sedikitnya 500.000 dollar AS bagi pemulihan Bali pascapeledakan bom yang merenggut 202 jiwa.

Revitalisasi pariwisata

Bali memang terus menawarkan pesonanya yang khas, meskipun timbul kekhawatiran di sela-selanya. Di tengah terus naiknya tingkat kunjungan wisatawan mancanegara pascapeledakan bom di Bali tahun 2002 dan 2005 silam - tahun 2009 mencapai 1,9 juta orang dan hingga Oktober tahun ini sudah mencapai 2 juta orang - daya saing pariwisata Bali sebagai barometer pariwisata nasional cenderung melemah. Sumbangan sektor ini bagi total produk domestik regional bruto (PDRB) Bali stagnan di kisaran 30-35 persen per tahun sejak tahun 2004.

Bahkan menurut mantan Menko Perekonomian, Dorodjatun Kuntjoro-Jakti, Bali terancam menjadi destinasi yang sudah lewat (destination of yesterday) mengingat sepanjang garis equator Bumi juga telah menjadi kawasan wisata dunia. Jika kondisi itu terus berlanjut, dalam kurun waktu 5-10 tahun mendatang tujuan utama wisata dunia tersebut diramalkan mulai ditinggalkan wisatawan. Dibutuhkan upaya revitalisasi maupun komodifikasi kepariwisataan Bali. Dalam konteks itu, turnamen Commonwealth Bank Tournament of Champions 2010 maupun syuting film Eat Pray Love terasa tepat. Kegiatan olahraga tenis dunia itu sama halnya dengan ditunjuknya Bali sebagai tempat Asian Beach Games 2008 lalu.

Jika Julia selama syuting sangat tertutup dan sama sekali tidak memberikan komentarnya sama sekali tentang Bali, para pemain tenis top dunia itu selain berlaga, sudah difasilitasi oleh panitia untuk melakukan kegiatan di luar lapangan yang mendukung kepariwisataan dan kebudayaan Bali, di samping kampanye lingkungan hidup serta kegiatan promosi berbagai produk. Mereka antara lain, berlatih selancar, memasak, spa, serta mendukung promosi penanaman terumbu karang. Komentar mereka sangat simpatik.

Para atlet mengaku senang dengan kegiatan di luar lapangan itu. Namun itu tidak mengurangi konsentrasi mereka untuk memberikan yang terbaik dalam turnamen itu. Menjadi juara di Bali adalah sebuah kebanggaan tersendiri.

"Tidak ada lawan yang mudah, dan disini terdapat delapan petenis juara. Bagi saya, undian ini cukup bagus dan saya sudah tidak sabar untuk segera bermain. Saya rasa, seluruh peserta akan mengalami pengalaman luar biasa disini dan diharapkan bisa bermain lebih baik. Tadi pagi, saya pergi ke Spa dan itu merupakan kegiatan yang bagus hari ini. Saya sudah tidak sabar untuk bisa bermain di pantai," kata Ana Ivanovic, Kamis (4/11/2010).

Simak juga pengalaman Anastasia Pavlyuchenkova. "Bali sangat menyenangkan. Kemarin saya bermain surfing dan merupakan permainan yang sangat saya inginkan. Tempat ini sungguh indah dan senang rasanya bisa bermain disini. Ini memang salah satu keinginan saya untuk bermain di Bali," kata dia.

Sudah sepantasnya kehadiran para superstar di lapangan tenis ini diapresiasi. Gubernur Bali, para pemangku kepentingan di bidang pariwisata, maupun masyarakat umum di Pulau Dewata tidak saja berkesempatan melihat aksi-aksi hebat mereka di lapangan. Kehadiran mereka hampir satu dasawarsa terakhir telah ikut semakin menduniakan Bali.  (BENNY DWI KOESTANTO)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com