Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menunggang Angin Laut

Kompas.com - 13/12/2011, 10:33 WIB

Oleh Windoro Adi

”Nenek moyangku seorang pelaut, gemar mengarung luas samudra”. Penggalan lagu masa kanak-kanak ini tampaknya jauh dari kenyataan. Berlayar di lautan belum populer di masyarakat. Di tengah keterasingan olahraga berlayar ini, Kolonel Laut Choky Hutabarat hadir dengan Klub Layar Neptunus sejak dua tahun lalu.

Di tanah kosong dengan dua gawang yang ada di sebelahnya tampak beberapa anak bermain futsal. Di samping bangunan terhampar pantai dan laut.

Sabtu (26/12/2011) sore itu angin bertiup bersahabat. Beberapa remaja mengembangkan perahu layar individual mereka. Perahu lekas bergerak ke tengah laut.

Ruang kecil dan halaman penuh perahu itu adalah pangkalan Klub Layar Neptunus.

Bangunan kecil di belakang Hotel Mercure, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, itu tampak sesak oleh perangkat layar. Ruang ganti, kotak penyimpanan barang, dan ruang pengarahan saling berimpitan. Di halaman tersebut tampak beberapa perahu dan simulator berlayar.

Kecintaannya kepada laut dan olahraga lautlah yang mendorong Choky mendirikan klub layar ini. Apalagi, olahraga bahari yang belum banyak dikenal masyarakat Indonesia ini sesungguhnya punya potensi menjadi wisata bahari yang menantang. Apalagi, Indonesia memiliki laut cukup luas.

Menjadikan olahraga ini sebagai olahraga prestasi, dan memopulerkan olahraga ini sebagai pilihan berwisata yang menyenangkan, itulah niat Choky.

Klub ini memiliki 15 perahu jenis optimis, 10 perahu laser, dan masing-masing dua perahu tipe 420 dan hobi cat selain selancar layar lima set.

Selain itu, klub ini juga memiliki selancar layar merek Techno 293, RSX 8.5, mistral, dan tempat pelatihan selancar layar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

Jalan Jalan
7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

Jalan Jalan
6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com