Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendolo-Tentena Menyimpan Potensi Wisata Bersepeda

Kompas.com - 14/03/2012, 15:13 WIB

Kami tiba di Tentena saat mentari sudah terbenam. Kota itu masih ramai di malam minggu. Ketimbang Pendolo yang sama-sama kota kecamatan Tentena lebih ramai karena lebih dulu dibangun menjadi kota wisata. Di sekitar Tentena terdapat obyek wisata menarik seperti gua prasejarah dan air terjun Saluopa.

Setiap bulan Agustus, Pemprov Sulteng menggelar Festival Poso dan Pekan Budaya pada Oktober. Kota ini juga memiliki dua perguruan tinggi dan menjadi pusat Gereja Kristen Sulawesi Tengah.

"Sekitar 70 kilometer dari pusat kota ke arah barat terdapat Bada. Kota itu merupakan pintu masuk ke Taman Nasional Lore Lindu yang populer di turis asing," tutur Sony Tabe, guru sekolah di Bada yang saya temui di Tentena.

Akses menuju kabupaten dan ibukota provinsi (Palu) juga lebih dekat. Itulah sekelumit  fakta dan alasan yang dikemukakan warga soal mengapa Tentena lebih hidup ketimbang Pendolo.

Secara geografis Pendolo seperti terkepung gunung dan danau. Namun apakah sederet fakta dan alasan itu menjadi pembenaran untuk menelantarkan Pendolo? Seharusnya tidak. Kota kecil itu menjadi basis transit wisatawan setelah lelah menempuh perjalanan menembus Pegunungan Fennemon di perbatasan Provinsi Sulsel-Sulteng.

Gugatan kecil itu ternyata juga dipertanyakan Devin, teman seperjalanan. Pertanyaan yang terus menggelayut di benak kami sampai meninggalkan Tentena, Minggu (11/3/2012) pagi menuju Tagolu, Kecamatan Lage.

Sampai sejauh ini penjelajahan di pedalaman Sulsel-Sulteng menyadarkan kami akan besarnya potensi wisata alam Celebes, termasuk bagi pengembangan wisata bersepeda jarak jauh. Potensi yang terkadang tak disadari sekali pun sudah di depan mata. (Max Agung Pribadi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com