Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiat Aman Saat Berwisata Kuliner

Kompas.com - 31/08/2012, 15:19 WIB

Makanan panas dan makanan dingin. Makanlah makanan panas dalam keadaan panas dan makanan dingin dalam keadaan dingin. Oleh karena itu, misalnya makanan yang Anda pesan seharusnya disajikan dalam keadaan panas, maka pastikan makanan tersebut panas saat disuguhkan di hadapan Anda.

Begitu pula sebaliknya, makanan yang harusnya disajikan dalam keadaan dingin. Jika tidak, maka makanan tersebut tidak aman untuk disantap.

Aturan satu jam. Jangan mengonsumsi makanan yang telah dibiarkan terbuka selama lebih dari satu jam, terutama jika suhu udara atau suhu ruangan begitu panas, yaitu suhu di atas 32 derajat celcius.

Bersihkan peralatan. Kuman hidup lebih lama di benda-benda tak berpori seperti plastik. Saat melakukan perjalanan di pesawat, kereta api, dan bus, bersihkan terlebih dahulu meja makan, senderan tangan, maupun pintu kamar mandi. Gunakan tisu basah untuk membersihkannya.

Lakukan hal yang sama saat di hotel. Lap terlebih dahulu saklar lampu, remote televisi, pegangan pintu kamar mandi, dan telepon. Jangan lupa cuci terlebih dahulu peralatan makan yang tersedia di dalam kamar hotel seperti gelas, sendok, piring, dengan air panas.

Sedotan. Di tempat-tempat makan yang tak terlalu terjamin kebersihannya, biasakan menggunakan sedotan saat minum. Hindari meminum langsung dari bibir gelas maupun menegak langsung dari botol. Namun, perhatikan pula apakah sedotan yang disediakan adalah sedotan yang masih baru.

Peralatan makan sendiri.
Jika Anda berkunjung ke negara-negara berkembang, maupun beberapa negara yang higienitasnya tak tejamin, ada baiknya Anda membawa peralatan makan sendiri.

Saat ini sudah banyak dijual peralatan makan yang khusus didesain untuk dibawa bepergian. Ukurannya lebih kecil dan ringkas. Anda bisa membawa tempat minum, sendok, garpu, sumpit, sampai sedotan yang bisa dipakai kembali.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

Jalan Jalan
7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

Jalan Jalan
6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com