Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Rumah Kerang" dari Jutaan Cangkang Kerang!

Kompas.com - 25/01/2013, 15:13 WIB

KOMPAS.com — Meski hanya melihat sekali, Louise Cotton lantas tertarik. Ia bahkan berani menghabiskan uang sekitar 120.000 poundsterling untuk memiliki satu-satunya rumah terakhir di tepi pantai yang tampilan interior dan eksteriornya ditutupi oleh jutaan kulit kerang.

Louise Cotton (48) tumbuh di dekat rumah unik yang diplester dengan jutaan kerang tersebut. Plesteran cangkang kerang itu meliputi mulai ruang depan, ruang tamu, bahkan kamar tidur.

Dua kamar tidur di dalam rumah ini, misalnya. "Timbunan" hewan berkulit keras ini menutupi hampir seluruh permukaan dinding hingga langit-langit ruangan. Motifnya pun menarik, karena kumpulan kerang-kerang tersebut dibuat menyerupai perahu atau jangkar kapal.

Semasa kecil, Louise mengaku pernah terpesona dengan rumah tersebut. Namun, ia terkejut ketika baru-baru ini melihat rumah itu ditawarkan di pasar penjualan rumah.

Rumah kerang berlantai tiga ini berada di kawasan Dartmouth, Devon. Pemiliknya, Paul dan Joyce Plimmer, memplester cangkang-cangkang kerang untuk menjadi hiasan rumah tersebut sekitar 30 tahun lalu.

"Hanya sekali melihatnya dan saya memutuskan untuk membelinya. Saya tidak bilang bahwa ini benar-benar kesukaan saya, tetapi desainnya memang tidak biasa. Rumah ini punya kepribadian, dan saya pikir sangat bagus kita bisa melihat sesuatu itu dari sudut pandang berbeda dan eksentrik," ujar Louise.

"Saya mungkin tak punya imajinasi untuk melakukan hal-hal semacam ini dan saya kagum dengan orang-orang yang bisa melakukan hal seperti ini. Ada motif perahu, lampu rumah, jangkar kapal, dan segala yang berhubungan dengan dunia bahari," tambahnya.

Kini, tempat tinggal baru milik Louise di tepi Lake Street ini telah menjadi bangunan khas selama bertahun-tahun. Bahkan, wajah rumah ini sering menghiasi sampul kartu pos dan tampil di situs-situs internet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

    Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

    Travel Update
    Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

    Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

    Jalan Jalan
    Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

    Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

    Travel Update
    7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

    7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

    Jalan Jalan
    5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

    5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

    Travel Update
    Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

    Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

    Travel Update
    Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

    Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

    Jalan Jalan
    Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

    Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

    Jalan Jalan
    KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

    KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

    Travel Update
    Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

    Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

    Travel Update
    5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

    5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

    Hotel Story
    Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

    Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

    Travel Update
    Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

    Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

    Travel Update
    Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

    Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

    Travel Tips
    Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

    Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com