Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meriahnya Pesta Rakyat di Tanah Moloku Kie Raha

Kompas.com - 03/04/2013, 15:05 WIB

Sultan Mudaffar Sjah adalah anak ketiga Sultan Ternate ke-47, Iskandar Muhammad Djabir Sjah (1929- 1975). Ia lahir di Ternate, Maluku Utara,  pada 13 April 1935 dan diangkat menjadi Sultan Ternate ke-48 setelah ayahnya yang meninggal tahun 1975. Mudaffar Sjah ditunjuk sebagai sultan oleh bobato 18, yaitu 18 pemimpin dari Lembaga Adat Tradisional Kesultanan Ternate. Sultan Mudaffar Sjah dilantik pada 29 November 1986 dalam suatu upacara tradisional yang dikenal sebagai Kabasarang Kolono di Istana Kesultanan Ternate.

Sejak masa awak kepemimpinannya, Sultan Mudaffar Sjah menata struktur adat Kesultanan Ternate dan menjalankan sejumlah hukum adat sebagai perekat masyarakat di Maluku Utara. Selain itu, ia juga berupaya mengembalikan eksistensi Kesultanan Ternate melalui jalur politik nasional dengan menjadi anggota DPRD Maluku dan kemudian menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat.

Kini Sultan Mudaffar Sjah yang berusia 78 tahun memimpin Kesultanan Ternate yang merupakan salah satu kerajaan Islam tertua di Nusantara sejak didirikan oleh Baab Mashur Malamo pada 1257. Nama asli kerajaan ini sebenarnya adalah Kerajaan Gapi tetapi lebih dikenal Ternate karena mengikuti nama ibu kotanya.

Masa kegemilangannya pada abad ke-13 hingga ke-17 dimana saat itu memegang peranan dalam perdagangan rempah-rempah dan memiliki kekuatan militernya yang disegani. Wilayah kekuasaannya membentang luas di wilayah Maluku, Sulawesi Utara, Sulawesi Timur dan Sulawesi Tengah, hingga bagian selatan Kepulauan Filipina dan bahkan sejauh Kepulauan Marshall di Pasifik.

Pengaruh budaya Kesultanan Ternate masih terasa hingga kini di berbagai wilayah kekuasaannya. Bentuknya terlihat dalam sistem pemerintahan, trnasportasi laut, dan beragam jenis kuliner. Selain itu, juga dalam pengaruh bahasa Melayu-Ternate yang digunakan luas di Indonesia Timur terutama Sulawesi Utara, pesisir timur Sulawesi Tengah dan Selatan, Maluku dan juga di pesisir Papua.

Bahkan, kini juga diketahui bahwa ada dua naskah Melayu tertua di dunia berupa naskah surat  dari Sultan Ternate Abu Hayat II kepada Raja Portugal tertanggal 27 April dan 8 November 1521 yang saat ini tersimpan di Museum Lisabon, Portugal.

Kesultanan Ternate adalah kerajaan di Nusantara yang berhasil meraih kemenangan pertama perlawanan pribumi Indonesia melawan kolonial Portugal pada 1575. Keberhasilan tersebut bukan saja keberhasilan peperangan pertama melainkan juga telah menunda penjajahan Kerajaan dari Eropa atas kerajaan di Nusantara selama 100 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com