JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan penerbangan AirAsia melayani rute penerbangan Lombok-Kuala Lumpur menjadi setiap hari, dari sebelumnya yang hanya sebanyak empat kali dalam sepekan.
"Penambahan frekuensi penerbangan Lombok-Kuala Lumpur dari empat kali seminggu menjadi tujuh kali seminggu memberikan fleksibilitas bagi penumpang dalam mengatur waktu penerbangan sepanjang minggu," kata Direktur Utama AirAsia Indonesia, Dharmadi, dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (14/5/2013).
Menurut Dharmadi, penambahan frekuensi penerbangan akan membantu mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Malaysia melalui konektivitas udara. Penambahan tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan ekonomi serta aktivitas bisnis dan pariwisata di kedua kota tersebut.
Dharmadi memaparkan, warga Lombok kini dapat lebih mudah berkunjung ke Kuala Lumpur dan menikmati beragam tempat wisata seperti menara kembar tertinggi di dunia, Menara Petronas, Suria KLCC (pusat perbelanjaan lima lantai yang terletak tepat di bawah Petronas, dan kawasan Bukit Bintang.
Melalui Kuala Lumpur, wisatawan juga dapat mengunjungi Genting Highlands, puncak gunung dari pegunungan Titiwangsa di Malaysia yang juga merupakan resort terkenal, yang dapat dicapai antara lain melalui kereta gantung Genting Skyway yang saat ini terpanjang di Asia Tenggara.
"Kuala Lumpur juga merupakan gerbang bagi masyarakat Lombok untuk menjelajah dunia. Dengan AirAsia, melalui Kuala Lumpur mereka dapat melanjutkan penerbangan menuju 85 destinasi di 20 negara dengan nyaman dan aman," katanya.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat kembali mengalokasikan anggaran untuk pembiayaan promosi pariwisata melalui maskapai penerbangan AirAsia, meskipun dana serupa yang dialokasikan pada 2012 tidak terpakai.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi NTB, Lalu Gita Aryadi mengatakan di Mataram, Jumat (3/5/2013), Pemerintah Provinsi NTB dan manajemen AirAsia sudah menyepakati mekanisme pemanfaatan dana pemasaran sebesar Rp 300 juta untuk pembiayaan promosi pariwisata melalui maskapai penerbangan.
Kesepakatan itu dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani perwakilan kedua belah pihak, setelah pendaratan perdana pesawat AirAsia di Bandara Internasional Lombok, sekitar 45 kilometer dari Kota Mataram pada 12 Oktober 2012.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.