Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Alasan Mengajak Anak Liburan ke Museum

Kompas.com - 13/06/2015, 13:17 WIB

KOMPAS.com - Saat ini sepertinya minat untuk berkunjung ke museum semakin memudar apalagi untuk anak-anak. Padahal, ketika berkunjung ke museum, ada banyak informasi, pengetahuan, serta fakta-fakta yang bisa kita dapatkan. Untuk mengisi weekend kali ini, tak ada salahnya Anda mengajak anak mengunjungi museum terdekat. Apa saja alasan penting untuk mengajak anak liburan ke museum?

1. Referensi visual.

Anak-anak mungkin belajar mengenai sejarah, geografi, dan ilmu lainnya di sekolah melalui buku pelajaran mereka. Ketika anak berkunjung ke museum dan melihat sesuatu secara visual, maka ia akan mendapatkan pemahaman yang lebih.

2. Menempatkan sesuatu dengan perspektif waktu.

Anak-anak mungkin bisa bingung dengan waktu dari berbagai peristiwa di dunia, baik itu sejarah, politik, dan lainnya. Museum biasanya menggunakan grafik, angka, dan sumber lainnya untuk menempatkan suatu peristiwa dunia dengan perspektif waktu. Ini pun akan membuat anak memiliki perspektif waktu yang lebih luas tentang sebuah peristiwa di dunia.

3. Bisa melihat nuansa yang berbeda atau bahkan yang belum pernah dilihat anak sebelumnya.

Museum adalah tempat yang baik untuk anak-anak mendapatkan nuansa dunia yang belum pernah mereka lihat. Contohnya, mereka bisa melihat fosil dinosaurus, koin-koin atau mata uang kuno, dan lain sebagainya. Dengan ini, mereka bisa mempelajari kehidupan ratusan tahun sebelumnya.

4. Untuk memancing imajinasi dan mendorong rasa ingin tahu.

Dengan mengajak anak berkunjung ke museum, anak akan berpikir tentang bagaimana sebuah pesawat dapat bekerja dengan melihat replika pesawat, mereka juga bisa langsung bertanya-tanya tentang apapun yang mereka lihat di museum. Tentunya hal ini akan menimbulkan rasa ingin tahu anak dan mereka menjadi kaya akan pengetahuan.

5. Menambah teman dan berinteraksi dengan orang banyak.

Mengunjungi museum dapat menjadi kegiatan sosial yang mengubah pengalaman anak, misalnya berkunjung dengan kelompok keluarga atau saudara-saudara dan teman-temannya. Anak bisa saling bertanya atau mengobrol dengan teman-teman sebayanya. Anak juga bisa mendapatkan teman baru ketika berkunjung ke museum.

6. Melampaui bidang yang mereka minati.

Ini maksudnya adalah museum dapat berperan pentin dalam membantu anak-anak untuk mengetahui minat mereka. Misalnya, anak memiliki minat terhadap mumi Mesir dan tak sengaja melihat transportasi kuno di sebelahnya. Itu bisa menjadi kemunculan ketertarikan minat baru mereka.

Itulah beberapa hal penting mengapa harus mengajak anak liburan ke museum. Jika Anda belum memiliki anak, Anda juga bisa mengajak adik, saudara, atau keponakan untuk mengunjungi museum di akhir pekan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Travel Update
Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Travel Update
Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Jalan Jalan
Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Travel Update
Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com