Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2012, Togean Jadi Tujuan Wisata Utama

Kompas.com - 29/06/2010, 18:03 WIB

PALU, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah telah menetapkan Kepulauan Togean, Kabupaten Tojo Una-Una, menjadi daerah tujuan wisata utama pada Tahun Kunjungan Wisata Sulteng 2012. "Togean menjadi salah satu objek wisata mengagumkan di Indonesia sehingga layak ditetapkan sebagai tujuan wisata utama," kata Gubernur Sulteng, HB Paliudju di Palu, Selasa (29/6/2010).

Menurut dia, kecantikan alam bawah laut di Kepulauan Togean tidak kalah dengan Bunaken atau Bali yang sudah terkenal. Terumbu karang tersebut sangatlah alami, dan belum banyak rusak sehingga sangat indah dipandang. "Hanya dengan promosi kecil, Kepulauan Togean akan banyak dikunjungi wisatawan asing," ujar Paliudju.

Kepulauan Togean yang berjarak sekitar 500 kilometer dari timur Kota Palu ini terletak di Teluk Tomini. Kepulauan ini telah ditetapkan oleh pemerintah pada 2004 sebagai Taman Nasional yang meliputi 292.000 hektare ekosistem laut dan 70.000 hektare area darat, termasuk 10.659 hektare hutan lindung dan pelestarian mangrove.

Disebutkan pula Kepulauan Togean yang memiliki hamparan terumbu karang terluas di Indonesia (sekitar 132.000 hektare) terkenal memiliki ratusan titik penyelaman menakjubkan.

Menyinggung pembangunan bandar udara (bandara) di Ampana, Paliudju menargetkan selesai pada 2012 sehingga bisa menyemarakkan "Tahun Kunjungan Wisata Sulteng 2012".

Saat ini, menurut Paliudhu, pemerintah sedang membangun bandara di Ampana, ibu kota Tojo Una-Una, untuk memudahkan wisatawan berkunjung ke Togean. Dari Palu wisatawan harus menghabiskan waktu 10 jam perjalanan darat. "Itu belum termasuk lima jam perjalanan laut sebelum akhirnya sampai di kepulauan yang terkenal indah terumbu karangnya itu," katanya.

Selain Togean, Sulteng juga memiliki daerah tujuan wisata yang tak kalah indahnya, yakni Danau Poso, Pantai Tanjung Karang, Teluk Palu, serta Taman Nasional Lore Lindu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com