Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Delapan Jam dari Jakarta, Menikmati Ski Menelusuri Kurcaci

Kompas.com - 07/09/2011, 13:26 WIB

MOUNT Buller di negara bagian Victoria, Australia, menjadi resor ski yang relatif dekat dan mudah diakses dari Jakarta. Kawasan itu bisa ditempuh dengan lima jam perjalanan udara dari Jakarta menuju Melbourne, disambung tiga jam perjalanan darat dari bandara Melbourne.

Pada musim dingin seperti sekarang ini, Juni-September, Mt Buller bisa dikunjungi sekitar 300.000 orang. Sebagian besar dari Australia, tetapi juga ada pengunjung Asia, termasuk Indonesia. Sementara pada musim panas, November-Mei, pengunjungnya berkisar 150.000-180.000 orang. Mereka biasanya menjajal bersepeda gunung atau lintas alam.

Kompas berkesempatan mengunjungi Mt Buller sebagai bagian Media Familiarization Trip, kerja sama Garuda Indonesia dan dewan pariwisata negara bagian Victoria dan New South Wales, Australia.

Setelah menempuh penerbangan Jakarta-Melbourne dan perjalanan darat, sekitar 2,5 jam, kami tiba di pintu gerbang resor Mt Buller. Ketika menuju Mount Buller Village, terlihat satu pohon besar dengan pintu merah kecil di bawahnya. Konon, di rumah pohon itu tinggal Gnome, sang kurcaci.

Warga Mt Buller Village percaya Gnome ”membangun” rumah pohon pertamanya di Mt Buller sekitar delapan tahun lalu. Kurcaci itu datang untuk melindungi Pygmy-possums, hewan berkantong (marsupial), asli Australia yang bertubuh kecil seperti tupai. Possums yang berhabitat di pegunungan itu mulai sukar ditemukan, termasuk di Mt Buller.

Selain di rumah pohon, Gnome bisa ditemukan di sejumlah lokasi di Resor Ski Mt Buller. Tingginya berkisar 15-30 sentimeter dengan berat hampir sama dengan sepatu ski, berkisar 2-3 kilogram. Kira-kira Gnome bisa digambarkan seperti para kurcaci Putri Salju dalam kisah Disney.

Sebetulnya, Gnome sekadar ”legenda kecil” di Resor Ski Mt Buller. Namun, manajemen resor mengemas kisah kurcaci itu sebagai daya tarik. Mereka membuat panduan kisah Gnome, ditambah peta di mana saja bisa menemukan Gnome, yang tak lain patung kecil kurcaci.

Selain Mt Buller, di Australia, sebetulnya ada beberapa resor ski lain, seperti Mt Hotham, Lake Mountain, Baw Baw, dan Falls Creek, tetapi Mt Buller memiliki keunggulan aksesibilitas karena bisa ditempuh sekitar tiga jam perjalanan dengan mobil dari Bandara Melbourne.

Resor ski di ketinggian 1.600-1.800 meter dari permukaan laut ini berada di lahan seluas 300 hektar. Konon nama Mt Buller berasal dari Major Thomas Mitchell, seorang penjelajah, merujuk pada nama temannya di kantor urusan kolonial tahun 1800. Penduduk asli Aborigin mengenal gunung itu dengan nama ”Marnong” yang berarti tangan.

Sebagai resor ski, Mt Buller tidak terlepas dari peranan sejumlah imigran Austria yang mengembangkan lift ski puluhan tahun silam. Salah seorang di antaranya Hans Grimus (71), kini pemilik salah satu hotel ternama di kawasan itu, yakni Pension Grimus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com