8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

KOMPAS.com - Siapa yang tidak pernah mengalami kehebohan saat menyadari barang bawaan hilang atau tertinggal saat bepergian?

Rasanya pasti panik, kesal, dan khawatir, apalagi jika barang yang hilang tersebut penting.

Kejadian ini memang bisa mengganggu dan menghambat perjalanan.

Namun, jangan khawatir! Kehilangan barang bawaan saat bepergian bisa dicegah dengan beberapa tips dan trik mudah.

Baca juga:

• 5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat
• 5 Tips Bongkar Koper Setelah Liburan
• 6 Cara Pilih Koper Kabin, Perhatikan Sistem Keamanan

1. Buang semua label bagasi lama

Dilansir dari laman Business Insider, sebaiknya kamu membuang label bagasi yang lama.

Label lama tidak hanya membuat koper Anda terlihat berantakan, tetapi juga membingungkan saat proses scanning bagasi yang mengarahkan koper ke tujuan yang benar.

Bayangkan pada saat proses scanning, petugas harus membaca banyak label yang menempel, ini bisa menyebabkan kopermu terkirim ke tempat yang salah.

2. Hindari mengisi koper hingga penuh

Koper yang berat lebih mudah tersangkut di ban berjalan dan berisiko salah arah. Pemindahan bagasi diatur waktunya berdasarkan sensor, dan koper yang berat lebih mudah tersangkut dan tertinggal.

3. Hindari koper dengan bentuk aneh

Hindari koper berbentuk bulat atau ransel dengan tali longgar. Bentuk yang tidak biasa bisa tersangkut di sistem penanganan bagasi.

Jika terpaksa menggunakan koper tersebut, pastikan koper dimasukkan ke dalam wadah plastik abu-abu atau minta untuk diperlakukan sebagai barang "fragile" atau mudah pecah.

4. Masuk ke kabin lebih awal untuk yang membawa tas jinjing

Jika kamu membawa tas jinjing, antrilah lebih awal saat boarding. Pesawat memiliki kapasitas terbatas untuk tas jinjing di kabin.

Jika melebihi kapasitas, tas jinjingmu akan terdaftar sebagai bagasi tercatat dan dimasukkan ke ruang bagasi pesawat.