Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sulut Promosi Potensi Wisata di Moskwa

Kompas.com - 06/09/2012, 05:39 WIB

MANADO, KOMPAS.com - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) akan mempromosikan potensi wisata daerah ini pada pelaksanaan "Tourism International Fair" (TTF), yang akan dilaksanakan 19-22 September 2012 di Moskwa.

"Kami mengambil kesempatan ini karena dibantu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Kementerian itu menyediakan tempat untuk promosi wisata di sana," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Sulawesi Utara, Suprianda Ruru, di Manado, Rabu (5/9/2012).

Suprianda mengatakan, berkaitan dengan promosi wisata di Moskwa, jajarannya sementara mengumpulkan semua brosur berkaitan dengan industri pariwisata yang ada di 15 kabupaten dan kota, termasuk brosur Disparekraf Sulawesi Utara.

Pada promosi wisata tersebut, Disparekraf Sulut akan memperkenalkan sejumlah potensi unggulan yang sudah terkenal seperti Taman Nasional Laut Bunaken, Pulau Siladen dan Pulau Lembeh, yang kaya keanekaragaman hayati termasuk keindahan terumbu karangnya.

Di samping itu, potensi-potensi wisata baru yang layak dipromosikan diantaranya Batu Nona di Kabupaten Minahasa Utara serta makam kuno atau Waruga di Kabupaten Minahasa. "Pada momentum tersebut juga akan dimanfaatkan untuk memperkenalkan beberapa tarian tradisional seperti tari Maengket, Pisok dan Kabasaran," ungkapya.

Suprianda mengatakan, dengan semakin banyak melakukan promosi wisata, dia optimistis jumlah wisatawan yang akan melakukan kunjungan wisata ke daerah ini semakin meningkat. "Bila arus kunjungan wisatawan semakin banyak, dengan sendirinya manfaat jamak akan dinikmati pelaku industri wisata dan warga Sulawesi Utara," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com