Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Eropa Tertarik Bisnis Pariwisata Indonesia

Kompas.com - 09/03/2017, 22:16 WIB
Kontributor Travel, Fira Abdurachman

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil jajak pendapat (polling) Kamar Dagang Eropa atau European Chamber tahun 2016 menunjukkan 3 bidang bisnis yang diminati investor adalah terkait pariwisata.

Hospitality, travel dan tourism menempati posisi kedua dengan angka sebesar 64 persen. Infrastruktur dan konstruksi di posisi pertama sebesar 76 persen. Ketiga adalah bisnis bidang Food and Beverage sebesar 56 persen.

Bisa terlihat bahwa ketiganya terkait satu sama lain sebagai bidang penunjang utama dunia pariwisata.

Jajak pendapat ini dilakukan oleh Kamar Dagang Eropa atas hasil wawancara para investor Eropa di Indonesia. Namun sayang jajak pendapat ini tidak menjabarkan lebih detil lagi bisnis mana saja yang paling diminati di dunia pariwisata Indonesia.

Secara data juga menunjukkan bahwa investor tidak lagi menumpuk di Bali. Surabaya adalah kota yang diminati oleh investor Eropa. Disusul Bandung dan Medan.

Dalam acara konferensi pers di Jakarta, Rabu (8/3/2017), Ketua European Chamber Indonesia, Ulf Backlund, mengungkapkan bahwa pariwisata Indonesia adalah tujuan terbesar di dunia termasuk bagi turis Eropa.

Jadi, menurutnya, tak heran banyak investor Eropa tertarik menanamkan bisnisnya di Indonesia. "Jadi wajar kalau para investor tertarik kan?" ujar Ulf.

Jalu W Wirajati/Kompas.com Bus dengan stiker Wonderful Indonesia tampak di jalanan London pada Rabu (16/11/2016).
Pada kesempatan itu, Dubes Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik mengungkapkan data turis Inggris yang datang ke Indonesia juga naik signifikan yakni 25 persen dari angka sekitar 300.000 pada tahun 2016 lalu.

Selain maraknya iklan Wonderful Indonesia di Inggris, rute penerbangan adalah faktor penting. "Bila masalah rute penerbangan langsung ini bisa diselesaikan, saya yakin angka turis Eropa dan Inggris akan meningkat berkali lipat 2 sampai 3 tahun ke depan," katanya.

Malik menjelaskan karakter turis Eropa dan Inggris tentu menguntungkan Indonesia. "Kalau turis Asia senang belanja, turis Inggris dan Eropa biasa tinggal lebih lama," tambah Malik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com