LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Pemerintah Kota Lhokseumawe hingga Maret 2017 ini belum menetapkan kalender pariwisata kota tersebut. Pasalnya, anggaran daerah itu mengalami defisit Rp 100 miliar.
Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, Kota Lhokseumawe, Zulkifli, Jumat (31/3/2017) mengatakan tidak ada agenda wisata tahun ini. “Tidak ada event kita tahun ini,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pariwisata, Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, Kota Lhokseumawe, Puspa Herlinda menyebutkan hanya ada satu agenda wisata yaitu pemilihan Duta Wisata Lhokseumawe bulan depan. “Jadwalnya 22 April 2017,” katanya.
(BACA: Ini Agenda Wisata Aceh dari Januari hingga Juni 2017)
Selain itu, menurut Puspa, pihaknya telah mengusulkan ke Pemerintah Provinsi Aceh untuk menggelar Festival Rapa’i pada bulan November 2017. “Namun ini belum pasti, karena dananya belum turun,” katanya.
Dia menyebutkan, jika anggaran memungkinkan, maka dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten Perubahan (APBK-P) 2017, pihaknya akan mengusulkan perbaikan destinasi wisata. “Namun, itu kita lihat nanti, sangat tergantung posisi keuangan daerah,” katanya.
Pemerintah Kota Lhokseumawe memiliki utang pembangunan pada rekanan sebesar Rp 254 miliar. Tahun ini baru dibayar sebesar Rp 80 miliar. Artinya pemerintah masih memiliki utang sebesar Rp 174 miliar dan akan dibayar tahun depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.