Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Foto: Beratnya Bersepeda di Jantung Borneo

Kompas.com - 30/10/2017, 09:48 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

KOMPAS.com - Perhelatan "Bersepeda di Jantung Borneo" diselenggarakan bertepatan dengan agenda besar Festival Danau Sentarum Betung Kerihun pada Sabtu (28/10/2017).

Peserta saat menaiki salah satu tanjakan di jalur dari start point di Badau menuju rest area di Lanjak, Kalbar, Sabtu (28/10/2017).KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Peserta saat menaiki salah satu tanjakan di jalur dari start point di Badau menuju rest area di Lanjak, Kalbar, Sabtu (28/10/2017).
Konsep Bersepeda di Jantung Borneo ini dikemas berbeda dari bike touring pada umumnya umumnya. Acara ini dikolerasikan dengan nilai-nilai ekowisata, yakni adventure, culture, dan nature.

Peserta Bersepeda di Jantung Borneo saat melewati jalur sepanjang 65 kilometer dari Badau menuju Bukit Kedungkang, Kalbar, Sabtu (28/10/2017).KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Peserta Bersepeda di Jantung Borneo saat melewati jalur sepanjang 65 kilometer dari Badau menuju Bukit Kedungkang, Kalbar, Sabtu (28/10/2017).
Selain bersepeda, kegiatan ini juga diisi dengan kegiatan berkemah, wisata ke rumah betang, dan atraksi budaya di rumah betang.

Ketua Panitia Bersepeda di Jantung Borneo didaulat untuk memotong sebilah bambu menggunakan mandau sebelum memasuki Rumah Betang Kedungkang, Sabtu (28/10/2017).KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Ketua Panitia Bersepeda di Jantung Borneo didaulat untuk memotong sebilah bambu menggunakan mandau sebelum memasuki Rumah Betang Kedungkang, Sabtu (28/10/2017).

Peserta Bersepeda di Jantung Borneo saat mencicipi suguhan tuak ketika tiba di Rumah Betang Kedungkang, Kalbar, Sabtu, (28/10/2017).KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Peserta Bersepeda di Jantung Borneo saat mencicipi suguhan tuak ketika tiba di Rumah Betang Kedungkang, Kalbar, Sabtu, (28/10/2017).

Sejumlah wanita Iban membunyikan alat musik gong mengiringi acara adat, Sabtu (28/10/2017).KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Sejumlah wanita Iban membunyikan alat musik gong mengiringi acara adat, Sabtu (28/10/2017).

Rangkaian adat penyambutan yang dilakukan oleh tetua adat yang menyambut para peserta Bersepeda di Jantung Borneo, Kalbar, Sabtu (28/10/2017).KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Rangkaian adat penyambutan yang dilakukan oleh tetua adat yang menyambut para peserta Bersepeda di Jantung Borneo, Kalbar, Sabtu (28/10/2017).

Para peserta Bersepeda di Jantung Borneo saat disuguhi tuak ketika memasuki rumah, Sabtu (28/10/2017).KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Para peserta Bersepeda di Jantung Borneo saat disuguhi tuak ketika memasuki rumah, Sabtu (28/10/2017).

Para peserta Bersepeda di Jantung Borneo saat menari bersama masyarakat saat memasuki Rumah Betang Kedungkang, Sabtu (28/10/2017).KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN Para peserta Bersepeda di Jantung Borneo saat menari bersama masyarakat saat memasuki Rumah Betang Kedungkang, Sabtu (28/10/2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com