Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis Membeludak karena Film, Pantai di Thailand Ini Akhirnya Ditutup

Kompas.com - 03/06/2018, 04:00 WIB
Silvita Agmasari,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Sumber BBC

JAKARTA, KOMPAS.com - Maya Bay di Thailand, tempat syuting film 'The Beach' yang dimainkan oleh aktor Leonardo Di Caprio tahun 2000 akhirnya ditutup. 

Penutupan Maya Bay untuk pertama kalinya ini dilakukan karena kunjungan turis yang membeludak dan merusak ekosistem di daerah sekitar pantai.

"Kami memang negara yang cantik tetapi kami harus melindungi sumber daya alam kami. Kami punya informasi terpercaya, banyaknya kapal yang datang dan pergi memengaruhi terumbu karang," jelas penasehat Departemen Taman Nasional Thailand, Thon Thamrongnawasawat dikutip dari BBC.

Maya Bay yang termasuk dalam kepulauan Ko Phi Phi Leh ini rencananya akan ditutup sampai 30 September 2018, dan dibuka kembali.

Maya Bay di Krabi, Thailand.NOVA DIEN Maya Bay di Krabi, Thailand.

Banyak wisatawan yang berkunjung ke Maya Bay setelah menonton film 'The Beach' garapan sutradara Danny Boyle tersebut.

"Pantai ini di film terlihat sangat tenang, tidak ada orang yang terlihat. Terpikir kalau ini adalah tempat yang sangat sepi di entah berantah. Kemudian datang ke sini dan berpikir sedang ada di Times Squre di New York," sebut salah satu turis Lara Vodelsberg (23).

Selain berisik dengan suara mesin kapal motor dan turis, Pantai Maya Bay dikabarkan juga banyak sampah dan tidak ada lagi tempat untuk berbaring serta berjemur.

"Kami tidak akan menutup untuk pariwisata selamanya, tetapi kami harus melakukan sesuatu untuk menjaga laut kami dan kami harus mulai dari Maya Bay," jelas Thamrongnawasawat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com