Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tempat Wisata Pasar Ikan Tsukiji di Jepang Pindah Lokasi...

Kompas.com - 12/10/2018, 19:09 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pasar ikan Tsukiji yang ada di distrik Ginza, Tokyo, Jepang merupakan pasar ikan terbesar di dunia.

Seperti yang dilansir dari laman Nextshark, pasar ikan Tsukiji berpindah atau direlokasi ke Toyusu. Letaknya sendiri sekitar 3,5 kilometer dari lokasi sebelumnya.

Di lokasi yang baru ini, pasar kembali beroperasi mulai 11 Oktober 2018 untuk bisnis. Sementara untuk wisatawan, pasar ini bisa dikunjungi pada 13  Oktober 2018.

Pasar ikan Tsukiji yang telah beroperasi kurang lebih selama 83 tahun itu dipindahkan karena Jepang bersiap menyambut Olimpiade Tokyo 2020.

Nantinya lokasi pasar ikan Tsukiji di Ginza akan dijadikan tempat parkir pertandingan atau pusat transportasi pada Olimpiade 2020.

Pembeli, pekerja, dan juru lelang menghadiri prosesi lelang tuna terakhir di Pasar Ikan Tsukiji Sabtu (6/10/2018).  Lelang itu menjadi yang terakhir sebelum Tsukiji ditutup dan direlokasi ke tempat baru.AFP/NICOLAS DATICHE Pembeli, pekerja, dan juru lelang menghadiri prosesi lelang tuna terakhir di Pasar Ikan Tsukiji Sabtu (6/10/2018). Lelang itu menjadi yang terakhir sebelum Tsukiji ditutup dan direlokasi ke tempat baru.
Tsukiji Fish Market tak sekedar pasar, tetapi pasar ikan Tsukiji ini begitu menarik untuk dikunjungi terutama turis asing.

Bila berkunjung ke pasar ini, banyak aktivitas yang bisa Anda lihat. Mulai dari jual beli grosir hasil laut, pertanian, hingga hadirnya kuliner olahan seafood.

Di pasar tersebut Anda dapat menemukan berbagai restoran terkenal yang menjual menu lezat dengan harga bersahabat.

Restoran Sushi-dokoro Yamazaki di Tokyo ini menjual hidangan sushi yang menggunakan bahan ikan segar dari berbagai daerah.
KARAKSA MEDIA Restoran Sushi-dokoro Yamazaki di Tokyo ini menjual hidangan sushi yang menggunakan bahan ikan segar dari berbagai daerah.
Restoran-restoran ini menyediakan menu berbahan ikan segar dan berkualitas yang diambil langsung dari pasar.

Nah, hal yang begitu identik dan sangat menarik dari pasar ini adalah pada pelelangan ikan tuna. Bahkan ketika pelelangan tuna ini banyak para pengusaha hingga koki sushi yang hadir.

Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan juga menjadikan pasar ini ramai. Mereka menginginkan melihat sistem lelang tuna di pagi hari.

Kiyoshi Kimura, Presiden Kiyomura KK, berpose dengan ikan tuna seberat 180 kilogram, yang dibeli seharga 4,51 juta yen dalam lelang tahun baru tahunan di pasar ikan Tsukiji, Tokyo, Senin (5/1/2015).Bloomberg Kiyoshi Kimura, Presiden Kiyomura KK, berpose dengan ikan tuna seberat 180 kilogram, yang dibeli seharga 4,51 juta yen dalam lelang tahun baru tahunan di pasar ikan Tsukiji, Tokyo, Senin (5/1/2015).
Mulanya memang tak semua orang rela pasar ini dipindahkan, tetapi para pedagan pun kini mendapatkan fasilitas yang lebih di lokasi yang baru.

Adapun seperti yang dilansir dari ABC News, Gubernur Tokyo Yuriko Koike mengatakan dia ingin mempertahankan reputasi Tsukiji sebagai pusat kuliner.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com