Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Tanjung Kelayang Digelar di Belitung

Kompas.com - 06/11/2018, 09:10 WIB
I Made Asdhiana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Festival Tanjung Kelayang (FTK) 2018 yang akan berlangsung di Pantai Wisata Tanjung Kelayang, Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung (Babel) pada 15-19 November 2018 menjadi ajang promosi "Bali Baru" di Belitung.

Sekretaris Kementerian Pariwisata Ukus Kuswara dan Staf Ahli Menteri Pariwisata Bidang Multikultural Esthy Reko Astuty bersama Bupati H. Sahani Saleh meluncurkan Festival Tanjung Kelayang (FTK) 2018 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kementerian Pariwisata, Senin (5/11/2018).

"Festival Tanjung Kelayang 2018 sebagai ajang mempromosikan Belitung yang memiliki KEK Tanjung Kelayang sebagai salah satu destinasi pariwisata prioritas yang dikembangkan menjadi destinasi kelas dunia dengan wisata bahari sebagai daya tarik utamanya," kata Esthy.

Baca juga: Menpar: Nomadic Tourism Cocok Diterapkan di Belitung

Festival Tanjung Kelayang 2018 masuk dalam Top 100 Calendar of Event (CoE) Wonderful Indonesia 2018 dan mendapat dukungan Kementerian Pariwisata (Kemenpar).

Agenda ini menjadi ajang untuk mempromosikan Tanjung Kelayang yang telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata dan menjadi satu di antara 10 destinasi pariwisata prioritas (DPP) yang dikembangkan sebagai "Bali Baru" dalam upaya mendukung target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia dan pergerakan 270 juta wisatawan nusantara (wisnus) di Tanah Air pada 2019.

Kalau kedua KEK di Pulau Bangka ini bakal disetujui dan sektor pariwisata akan semakin bergairah. Investor dan wisatawan akan memiliki lebih banyak pilihan.KOMPAS.COM/M LATIEF Kalau kedua KEK di Pulau Bangka ini bakal disetujui dan sektor pariwisata akan semakin bergairah. Investor dan wisatawan akan memiliki lebih banyak pilihan.
Esthy Reko Astuty mengapresiasi acara peluncuran Penyelenggaraan Festival Tanjung Kelayang ini sebagai upaya memperkuat unsur 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas) khususnya unsur atraksi budaya (culture), alam (nature) dan buatan manusia (manmade) sebagai bagian penting dalam mengembangkan destinasi Tanjung Kelayang.

Baca juga: Pulau Kelayang Belitung, Keindahan Tersembunyi di Balik Batu...

Esthy menjelaskan, selain atraksi, unsur aksesibilitas terutama konektivitas penerbangan langsung dari negara-negara sumber wisman ke Belitung menjadi hal sangat penting.

Ia menambahkan, hal ini menjadi program utama Kemenpar bersama Kemenhub antara lain menjadikan Bandara H.A.S Hanandjoeddin di Tanjung Pandan Belitung sebagai bandara internasional.

Baca juga: Garuda Buka Penerbangan Singapura-Tanjung Pandan

Bila sebelumnya Bandara H.A.S Hanandjoeddin hanya didarati oleh pesawat carter dari Malaysia dan Singapura, mulai Senin (29/10/2018) Garuda Indonesia telah terbang secara reguler 4 kali seminggu dari Singapura (Sin)-Tanjung Pandan (TJQ) Belitung- Singapura (Sin).

"Konektivitas penerbangan langsung ini akan mempercepat terwujudnya Tanjung Kelayang menjadi destinasi kelas dunia," kata Esthy Reko Astuty.

Penerbangan perdana Singapura-Tanjung Pandan siap lepas landas di Bandar Udara Internasional Changi, Senin (30/10/2018).ARSIP KBRI SINGAPURA Penerbangan perdana Singapura-Tanjung Pandan siap lepas landas di Bandar Udara Internasional Changi, Senin (30/10/2018).
Bupati Belitung, H Sahani Saleh menjelaskan, penyelenggaraan FTK 2018 ini selain sebagai upaya mempromosikan potensi pariwisata Belitung yang dikenal sebagai destinasi Laskar Pelangi, juga dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan ke Belitung. Pada 2017 Belitung dikunjungi 379.274 wisatawan, terdiri atas 9.358 wisman dan 369.916 wisnus.

"Kunjungan wisman ke Belitung terbanyak dari Korea, China, Malaysia, Singapura, dan Jepang sebagai top 5 serta Australia, India, AS, Jerman, dan Inggris," kata Sahani Saleh.

Sektor pariwisata, menurut Sahani Saleh, menjadi sektor andalan dalam menyejahterakan masyarakat Belitung.

"Kontribusi pariwisata Kabupaten Belitung terhadap pembangunan pada 2017 sebesar 34,59 persen atau mencapai sekitar Rp 16,4 miliar. Dengan ditetapkannya Tanjung Kelayang sebagai destinasi prioritas, pariwisata Belitung akan cepat maju serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Sahani.

Dia melanjutkan saat ini pemerintah bersama stakeholder pariwisata berupaya meningkatkan daya tarik wisata Belitung.

Munumen Laskar Pelangi di Pantai Tanjung Tinggi, yang menginformasikan bahwa tempat tersebut sebagai latar dari cerita terkenal Laskar Pelangi.KOMPAS.com/Muhammad Irzal Adiakurnia Munumen Laskar Pelangi di Pantai Tanjung Tinggi, yang menginformasikan bahwa tempat tersebut sebagai latar dari cerita terkenal Laskar Pelangi.
Pada 2017 Kabupaten Belitung tercatat memiliki 69 daya tarik wisata berupa 44 alam, 21 budaya, dan 4 buatan, sedangkan di Kabupaten Belitung Timur memiliki 39 daya tarik berupa daya tarik 39 alam, 18 budaya, dan 1 buatan.

Festival Tanjung Kelayang 2018 akan dimeriahkan dengan berbagai acara antara lain Parade Pelangi Budaya, Fashion Show Batik Daerah, Fun Run On The Beach, Bersih Pantai, Lomba Lari 10K, Lomba Vlog Pariwisata, Lomba Lukis, Pagelaran Kesenian, Lomba Layang-Layang, Seminar Geopark, Kolaborasi Musik Tradisional & Modern, Pesta Kembang Api & Lampion, Festival Kuliner, Pameran Produk KUKM, Workshop dan Seminar Kebaharian, serta Festival Obor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com