Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Unggahan di Medsos, Garuda Indonesia Batalkan Sepihak Tiket Penerbangan

Kompas.com - 21/04/2023, 13:46 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beberapa hari terakhir, viral sebuah utas di media sosial yang berisi keluhan seorang penumpang Maskapai Garuda Indonesia.

Penumpang tersebut mengeluhkan tiketnya yang dibatalkan secara sepihak oleh pihak maskapai.

"Jadi sepupu gue harusnya mudik naik @Indonesia Garuda ke lampung tanggal 18 (April) kemaren. Semua aman aman aja, checkin, masuk ruang boarding, sampe pas mau boarding tiba tiba dibilangin tiketnya dicancel. Laaahhh," tulis akun @AldhiTR dikutip dari Twitter, Kamis (20/4/2023).

Kompas.com sudah mengonfirmasi langsung kepada pemilik utas dan sudah diberi izin untuk mengutip utas tersebut.

Baca juga:

Hampir dua jam sepupunya tersebut menunggu di ruang tunggu. Saat mengantre boarding, Aldhi mengatakan sepupunya ditahan dengan alasan yang tidak jelas dan tidak diperbolehkan terbang.

Setelah sempat berdebat dengan petugas, sepupunya tersebut kemudian diminta berbicara dengan layanan pelanggan (customer service) Garuda Indonesia.

"Setelah sampai di CS, pihak CS malah bilang sepupu saya telah meng-cancel tiketnya, padahal sudah checkin online dan terbit boarding pass," tutur dia.

Menurut utas tersebut, sepupu Aldhi malah disalahkan oleh pihak CS dengan menyebut kemungkinan tak sengaja membatalkan sendiri.

Setelahnya, Garuda Indonesia memberi ganti rugi berupa voucher tiket pesawat dengan masa berlaku satu tahun ke depan.

Sayangnya, kedua sepupu Aldhi tetap batal berangkat ke Lampung dan tidak merayakan Idul Fitri di kampung halaman.

Baca juga: Hati-hati, 7 Barang Ini Tidak Boleh Dibawa di Bagasi Tercatat Pesawat

Garuda Indonesia telusuri permasalahan

Menanggapi hal ini, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyampaikan bahwa pihaknya kini tengah melakukan penelusuran lebih lanjut soal keluhan tersebut.

"Kami juga melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai keluhan tersebut, melalui pengecekan data permintaan pembatalan check in yang telah diterima pada sistem reservasi Garuda, oleh pihak yang memiliki data kode booking, maupun nomor tiket penerbangan, guna memastikan tindak lanjut penyelesaian keluhan tersebut," ucap Irfan saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Travel Update
Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Travel Update
Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Jalan Jalan
Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Travel Update
Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com