Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mal Pun Bisa Jadi Ruang Publik

Kompas.com - 09/02/2012, 16:24 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ruang publik tidak selalu gedung kesenian. Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, bahkan mal pun dapat dimanfaatkan sebagai ruang publik.

"Mal bisa dikembangkan sebagai ruang publik. Orang sudah datang dengan sendirinya ke mal, tidak perlu mengajak orang datang. Jadi mal sangat bagus untuk tempat memamerkan lukisan bahkan tempat pentas seni pertunjukan," kata Mari Elka Pangestu dalam jumpa pers usai pertemuan dengan Komisi X DPR RI di Pullman Central Park, Jakarta, Rabu (8/2/2012).

Salah satu program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang berhubungan dengan ekonomi kreatif adalah pengembangan ruang publik. Mari menjelaskan ruang publik ini penting untuk para seniman dan pelaku industri kreatif.

"Mereka perlu ruang atau tempat untuk melakukan seni pertunjukan atau tempat pameran karya mereka," tutur Mari.

Ia memberi contoh badan ekonomi kreatif milik Thailand sampai menyewa tempat di mal. Tempat ini bukan untuk memamerkan produk melainkan semacam tempat konsultasi bagi industri kreatif.

"Mereka jelaskan kalau display barang sebaiknya bagaimana dan sampai bantu desain. Jadi konsultasi. Kami ada ide yang arahnya ke situ," ungkap Mari.

Selain mal, lanjutnya, ruang publik di daerah-daerah dapat memanfaatkan alun-alun. Ia menjelaskan beberapa daerah sudah menghidupkan alun-alun sebagai ruang publik dengan menutup jalan di malam hari dan akhir pekan untuk memberi kesempatan pagi para pelaku ekonomi kreatif. "Misalnya di alun-alun Solo yang jalannya ditutup di akhir pekan untuk tempat kuliner," katanya.

Mari mengungkapkan daerah-daerah yang sudah mengembangkan ruang publik dengan baik antara lain Bandung, Solo, dan Bali. Di Jawa Barat, kata Mari, memiliki komunitas industri kreatif yang bekerja sama dengan pemerintah daerah membuat sebuah tempat pertemuan untuk industri kreatif.

"Bandung berjalan sendiri tanpa bantuan dari kita. Kota ini bisa menjadi model yang baik. Apalagi Kota Bandung sudah men-declare sebagai creative city. Solo juga maju. Bali juga, Bali sudah ada creative economy community," jelasnya.

Menparekraf berharap ke depan, pihaknya dapat membantu fasilitasi untuk daerah-daerah lain. Mari menambahkan, Kemenparekraf berencana memperbaiki gedung-gedung pertunjukan dengan menggandeng pihak swasta. Serta pemanfaatan Galeri Nasional sebagai tempat pameran dan pelatihan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com