Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paviliun Indonesia di Miami Beach Convention Center Paling Semarak

Kompas.com - 14/03/2013, 15:40 WIB
Dedi Muhtadi

Penulis

MIAMI, KOMPAS.com - Paviliun Indonesia menjadi stan paling semarak pada acara Cruise Shipping Miami (CSM) yang berlangsung 11-14 Maret 2013 di Pantai Miami, negara bagian Florida, Amerika Serikat.

Delegasi Indonesia yang dipimpin Direktur Promosi Konvensi, Insentif, Event dan Minat Khusus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Rizki Handayani Mustafa menampilkan sejumlah tarian tradisional di tengah arena pameran yang diikuti oleh sekitar 900 industri pelayaran dan operator kapal pesiar dunia itu.

Wartawan Kompas Dedi Muhtadi melaporkan, CSM merupakan pertemuan penting dunia yang dilaksanakan setiap tahun sekaligus merupakan pertemuan terbesar industri pelayaran dunia. Perhelatan akbar dunia pelayaran ini juga memamerkan mulai dari destinasi wisata hingga teknologi peralatan kapal, termasuk kapal pesiar.

Perhelatan tahunan dunia ini seperti dilaporkan CSM Today di lokasi pameran, selama tiga dekade event ini telah menimbulkan dampak ekonomi senilai 100 miliar dollar AS atau Rp 1.000 triliun. Tahun 2013 ini misalnya sekitar 21 juta penumpang kapal pesiar akan melakukan pelancongan di seluruh destinasi pariwisata di seluruh dunia.

International Cruise Market Watch dunia melaporkan jumlah penumpang kapal pesiar terus meningkat setiap tahunnya. Jumlah pelancong tahun 2013 itu meningkat 3,3 persen dibanding tahun 2012.

Menjual destinasi

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Houston, AS yang membawahi Negara Bagian Florida, Al Busra Basnur di Miami Kamis (14/3/2013) menyatakan, Indonesia penting terlibat dalam erhelatan itu karena bisa menjual langsung destinasi pariwisata Indonesia kepada operator kapal pesiar atau cruise line.

Selain menampilkan tarian tradisional Indonesia, pavilun Indonesia juga menggelar pesta kecil berupa penyediaan makanan tradisional Indonesia. Sejumlah pengunjung dipersilahkan mencicipi makanan lokal Indonesia seperti dadar gulung, resoles, keripik dan kacang-kacangan.

Para pengunjung juga antusias ketika para penari bali mengajak mereka belajar menari tarian khas Pulau Dewata yang selama ini menjadi tujuan wisata ternama di dunia itu. Puluhan pengunjung mengelilingi altar kecil di depan paviliun yang dijadikan tempat atraksi wisata itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com