Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Gerhana Matahari, Balikpapan Gelar Atraksi Budaya

Kompas.com - 28/02/2016, 13:50 WIB

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Budaya Kota Balikpapan akan memanfaatkan gerhana matahari total pada 9 Maret 2016 untuk menggelar atraksi budaya.

"Gerhana matahari total tahun ini melewati Balikpapan. Kami akan manfaatkan dengan menggelar atraksi budaya dan kegiatan lainnya," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Budaya Kota Balikpapan Oemy Facesli saat dihubungi di Balikpapan, Sabtu (27/2/2016).

Menurut dia, ada dua lokasi di Balikpapan yang dapat menyaksikan fenomena gerhana matahari total tersebut yakni lapangan Merdeka dan Pantai Manggar.

"Kami akan adakan kegiatan di dua tempat untuk menyambut fenomena gerhana matahari itu. Di lapangan Merdeka, kami gelar atraksi budaya bekerja sama dengan on Hesher Balikpapan," jelas Oemy Facesli.

Sedangkan di Pantai Manggar, selain menggelar pesta laut, Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Budaya Kota Balikpapan juga akan mengadakan lomba perahu hias dan perahu naga.

"Kami bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata untuk menggelar kuliner berbahan ikan dan minuman khas Balikpapan, serta makan 2.119 mantau bekerja sama dengan Bahana Surya hotel," kata Oemy Facesli.

Fenomena langka tersebut, tambahnya, akan dijadikan momen untuk menarik wisatawan serta mempromosikan pariwisata di Kota Balikpapan. Hingga saat ini tingkat keterisian atau okupansi hotel di Balikpapan sudah mencapai 85 persen.

"Sampai pekan kemarin keterisian hotel di Balikpapan mencapai 85 persen, mereka menginap rata-rata mulai tanggal 8 sampai 10 Maret 2016 untuk menyaksikan gerhana matahari total. (Antara/Novi Abdi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com