Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Deburan Curug Kali Karang

Kompas.com - 27/06/2017, 12:39 WIB

Warga juga bahu-membahu membuat jembatan selfie (swafoto) sepanjang 70 meter di tepi tebing dari kayu yang dicat berwarna-warni dan sejumlah gazebo untuk berteduh. Biaya pembangunan sekitar Rp 245 juta berasal dari warga.

Karena di tempat itu terdapat bongkahan batu besar dikeramatkan yang disebut batu gilang, tempat wisata itu diberi nama Batu Gilang Green Park.

”Butuh waktu sekitar 2,5 bulan untuk membangun dan menyiapkan tempat ini,” kata Sarwono, warga dusun yang menjadi pengelola Batu Gilang Green Park.

Sekitar 200 meter dari batu gilang, terdapat pula sebongkah batu yang di atasnya ada ukiran berbentuk telapak kaki. Warga memercayai itu merupakan Tapak Bima, salah satu tokoh dalam pewayangan.

”Ini tapak kaki Bima sebelah kiri. Di desa sebelah ada batu yang juga berukir tapak Bima sebelah kanan,” kata Marsono (50), pemilik kebun di tempat batu Tapak Bima itu berada.

Kesejahteraan

Menurut Sarwono, obyek wisata itu bisa dikunjungi 100 pengunjung per hari. Dengan adanya akses yang lebih baik dan jembatan warna-warni, jumlah pengunjung diharapkan meningkat sehingga berdampak positif bagi kesejahteraan warga setempat.

Pengunjung yang akan menikmati jembatan swafoto harus membayar tiket Rp 5.000 per orang.

”Kami membangun tempat wisata ini tidak semata-mata mencari materi, tetapi untuk mempererat hubungan antarwarga. Kami ingin menghidupkan persatuan agar tidak terjadi perpecahan,” kata Sarwono.

Kepala Desa Panusupan Imam Yulianto menyatakan, di desa seluas 930 hektar itu sedikitnya terdapat delapan lokasi yang sudah dikembangkan menjadi obyek wisata, yakni wisata religi Ardi Lawet Syeh Jambu Karang, Puncak Sendaren, Wanatirta, Igir Wringin, Puncak Slimbar Jaya, Susur Kali, Puncak Batur, dan Jembatan Cinta.

”Batu Gilang Green Park adalah destinasi wisata kesembilan di desa ini,” kata Imam.

Menurut Imam, jumlah pengunjung yang datang ke desa wisata ini mencapai 10.000 orang per bulan dengan perputaran uang sekitar Rp 300 juta. Dari 2.600 keluarga di desa itu dengan jumlah penduduk 8.000 jiwa yang sebagian besar bekerja sebagai petani dan pedagang, kini 20 persen warga desa terlibat dalam pengelolaan desa wisata.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com