Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Meriahnya Parade 1.001 Kuda Sandalwood di Padang Sabana dan Pantai Walakiri

Sore itu digelar parade 1.001 ekor kuda sandalwood. Warga berkumpul dan berbaur bersama kuda yang telah didandani.

Masing-masing warga yang mengenakan busana daerah khas Sumba Timur, kemudian naik di atas pelana kuda, kemudian menuju ke titik start.

Ribuan warga yang menunggangi kuda, kemudian dilepas secara bergantian oleh Deputi Pemasaran Mancanegara Kementerian Pariwisata I Gede Pinata, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT Marius Ardu Jelamu, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Sumba Timur dan kalangan para pelaku usaha pariwisata.

Hadir dalam parade kuda sandalwood itu ratusan wisatawan domestik maupun mancanegara.

Setelah dilepas di titik start, ribuan penunggang kuda sandalwood secara beriringan melintasi padang sabana menuju Pantai Walakiri yang berjarak kurang lebih dua kilometer dan disaksikan ribuan pengunjung yang datang.

Saat berada di Pantai Walakiri, para penunggang kuda pun melakukan atraksi tarian kuda dan berlari di pinggir pantai. Atraksi itu diiringi musik tradisional Sumba Timur.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT Marius Ardu Jelamu mengatakan, Parade 1.001 Kuda Sandalwood, merupakan branding utama yang diciptakan pemerintah daerah, untuk mengangkat pariwisata di Pulau Sumba ke pentas nasional maupun internasional.

"Nuansa parade kali ini, berbeda dari tahun sebelumnya, karena digelar di padang sabana dengan sajian pemandangan alam bukit dan lembah yang indah dan eksotik,"sebut Marius kepada sejumlah wartawan, Kamis sore.

Menurut Marius, secara koreografi, lokasi ini dinilai lebih menarik di mata wisatawan sehingga parade kuda di Sumba Timur ini sengaja tidak digelar di perkotaan melainkan di padang sabana.

Branding kegiatan parade ini lanjut Marius, menjadi kekuatan tersendiri, karena menampilkan Kuda Sandelwood yang terkenal sebagai kuda beban yang tangguh dan perkasa, yang hanya ditemukan di Pulau Sumba.

"Tentunya kita optimistis, kegiatan parade yang dipadukan dengan festival tenun ikat Sumba dan sudah menjadi agenda pariwisata nasional ini, seiring waktu akan semakin membesarkan pariwisata Pulau Sumba di pentas dunia,"ucap Marius.

Hal itu sebut Marius, sudah terbukti dan bisa disaksikan langsung, ribuan pengunjung baik dari kalangan wisatawan lokal, domestik, dan mancanegara juga hadir menyaksikan kegiatan ini.

Selain sebagai promosi pariwisata kata Marius, kegiatan parade ini juga untuk mempopulerkan potensi Pulau Sumba sebagai lumbung ternak di NTT.

Marius pun berharap, dengan adanya parade kuda sandalwood ini, bisa menarik wisatawan baik domestik dan mancanegara dan juga menarik minat investor untuk menanamkan modalnya di Pulau yang disebut sebagai salah pulau terindah di dunia.

https://travel.kompas.com/read/2018/07/13/101000027/meriahnya-parade-1.001-kuda-sandalwood-di-padang-sabana-dan-pantai-walakiri

Terkini Lainnya

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

7 Wisata Sejuk di Yogyakarta, Pas Dikunjungi Saat Panas

Jalan Jalan
5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke