Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Usai Sahur, Paling Pas Berburu “Sunrise” di Spot Riyadi

SLEMAN, KOMPAS.com – Ada banyak aktivitas lain yang bisa dilakukan di pagi hari pada Bulan Ramadhan. Meski biasanya kantuk masih melanda, hendaknya sedikit memaksakan diri untuk beraktivitas merupakan pilihan yang tepat.

Salah satu aktivitas terbaik untuk menikmati pagi adalah berburu keindahan matahari terbit. Bagi mereka yang berdomisili di Yogyakarta, salah satu tempat terbaik menikmati keindahan sunrise adalah di Spot Riyadi.

Lokasi Spot Riyadi berada di Dusun Dawangsari, Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Jarak tempuh dari Kota Yogyakarta hanyalah sekitar 19 kilometer dengan waktu tempuh kurang-lebih 45 menit.

Menyapa matahari terbit

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), waktu matahari terbit di Yogyakarta rata-rata adalah pukul 05.40 sampai 05.45 WIB. Waktu keberangkatan bisa dimulai usai shalat subuh.

Berada di ketinggian sekitar 200 meter di atas permukaan laut (mpdl), Spot Riyadi menawarkan keindahan panorama dari ketinggian. Begitu sampai sana, hamparan pemandangan terbuka di sisi utara akan langsung menyambut kedua mata.

Jika cuaca cerah, maka Gunung Merapi akan menjadi latar belakang sempurna untuk panorama yang menawan itu. Jika membawa lensa zoom, maka gagahnya Candi Prambanan bisa turut dipotret.

Pemandangan terbuka juga tersaji di arah timur dan timur laut. Hal itu membuat matahari terbit bisa disaksikan dari Spot Riyadi. Saat musim kemarau, posisi matahari berada di lintang utara sehingga terlihat jelas di sini.

Momen sunrise biasanya berlangsung cepat. Matahari berwarna oranye yang bulat sempurna di carawala timur seringkali hanya tersaji sekitar lima menit. Selain itu, momen itu juga tidak bisa diulang jika sampai terlewat.

Oleh karena itu, momen matahari terbit harus dimanfaatkan sebaik mungkin. Kamera harus sudah dalam posisi saat langit timur mulai terang. Kenali pula sistem kamera agar pengaturan bisa dilakukan dengan cepat saat berburu matahari terbit.

Bola oranye yang bulat sempurna di cakrawala akan mulai berpendar terang saat momen sunrise telah berlalu. Meski masih indah untuk dipotret, tentu rasanya tidak akan lengkap jika gagal mengabadikan saat-saat matahari mulai mucul perlahan di ufuk timur.

Berburu sunrise di Spot Riyadi juga merupakan aktivitas yang murah. Pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk. Mereka hanya perlu membayar biaya parkir yang murah, yakni Rp 2.000 untuk sepeda motor.

Usai berburu matahari terbit, berkeliling ke obyek wisata sekitar Spot Riyadi juga merupakan pilihan tepat. Ada beberapa situs peninggalan sejarah masa lalu di sini, salah satunya adalah Candi Barong.

https://travel.kompas.com/read/2019/05/13/210600627/usai-sahur-paling-pas-berburu-sunrise-di-spot-riyadi

Terkini Lainnya

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke