Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Canggu Bali Disebut Berisik karena Kelab Malam, Ini Kata Kemenparekraf

KOMPAS.com - Lebih dari 7.300 orang menandatangani petisi yang memprotes berisiknya kelab malam di kawasan Canggu, Kabupaten Badung, Bali, hingga pukul 04.00 Wita.

Petisi berjudul "Basmi Polusi Suara di Canggu" di laman change.org itu ditujukan ke Presiden Joko Widodo, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Gubernur Bali I Wayang Koster, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, dan sejumlah pemangku kepentingan lainnya.

  • Ada 3.017 Wisatawan Digital Nomad Selama 2022, Terbanyak di Canggu
  • Sabtu Rebahan di Bali, Staycation di 5 Resor Kawasan Canggu

"Kami mengingatkan bahwa pelaksanaan pariwisata di berbagai destinasi, termasuk di Bali dan Canggu, harus menyesuaikan kepada aturan yang berlaku, hormatilah masyarakat sekitar agar mereka bisa beristirahat," kata Sandiaga, dalam Weekly Press Briefing Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Jakarta Pusat, Senin (12/9/2022).

Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pemerintah dan aparat setempat, untuk bertindak tegas menjaga harmonisasi di Bali. Sekaligus meminta para pelaku usaha di kawasan Canggu mematuhi aturan yang berlaku.

"Kami bekerja sama dengan aparat setempat memberikan satu pesan yang tegas dan lugas agar seluruh peraturan itu ditegakkan dan dipatuhi," ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, Menparekraf akan berkunjung ke Bali minggu ini khususnya untuk berbicara dengan para pelaku guna mengatasi masalah tersebut.

"Kita harapkan dengan Canggu ditetapkan sebagai destinasi digital nomad ini juga mulai bertransformasi, bukan hanya untuk musik-musik yang kemungkinan terlalu larut malam mengganggu istirahat, kalau orang kerja juga harus butuh ketenangan," terangnya.

  • 5 Tempat Wisata Dekat Kebun Raya Bali
  • 5 Tempat Melihat Sunrise di Bali, Pantai hingga Bukit

Di samping itu, ia juga akan memastikan tingkat keterjangkauan dari harga sewa akomodasi hingga penyebaran wisatawan yang lebih merata ke seluruh kawasan Bali, agar tidak hanya menumpuk di area Canggu saja.

"Ayo junjung tinggi adat-istiadat, norma-norma yang berlaku di masyarakat Bali sehingga Bali yang sekarang menduduki peringkat pertama sebagai tujuan liburan paling bahagia di dunia bisa kita pertahankan," pungkasnya.

https://travel.kompas.com/read/2022/09/13/120540027/canggu-bali-disebut-berisik-karena-kelab-malam-ini-kata-kemenparekraf

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke