Tiket Ulun Danu Beratan Bali Akan Naik, Tarifnya mulai Rp 40.000

KOMPAS.com - Manajemen Daya Tarik Wisata (DTW) Ulun Danu Beratan di Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali berencana menaikkan harga tiket. 

Dikutip dari Tribun Bali, kenakkan harga tiket hanya unyuk wisatawan domesitik (wisdom), sementara untuk wisatawan lokal Bali dan wisatawan mancanegara (wisman) tetap mengikuti tarif lama.

Manajer DTW Ulun Danu Beratan, I Wayan Mustika mengatakan, kenaikan harga tiket dilakukan melalui pertimbangan dari hasil studi banding di luar Bali. 

Hasil studi banding menemukan bahwa rata-rata mekanisme tarif tiket wisatawan domestik berbeda pada hari biasa dan akhir pekan. 

"Makanya kami adopsi (harga tiket naik untuk wisatawan domestik),” ucapnya, Minggu (13/8/2023).

Kenaikan harga tiket rencananya hanya Rp 10.000 untuk hari biasa dan Rp 20.000 untuk akhir pekan. 

Sehingga, harga tiket nantinya menjadi Rp 40.000 untuk hari biasa dan Rp 50.000 untuk akhir pekan. 

Sedangkan harga tiket masuk wisatawan lokal Bali tetap Rp 30.000 per orang, wisman anak Rp 50.000, dan wisman dewasa Rp 75.000.

Adapun realisasi tarif tiket baru untuk wisdom ini menurutnya akan dilakukan pada 2024.

Kunjungan capai 3.000 orang per hari

Angka kenaikan pengunjung terus mengalami peningkatan pascapandemi Covid-19.

Sejak awal Agustus 2023, misalnya, angkanya mencapai 3.000 orang per hari.

"Sekarang asing bisa mencapai 2.000 orang.Daripada domestik, ya. Mereka banyak dari Eropa dan Australia. Kalau India sekarang sedikit,” ucapnya. 

Meski berencana menaikkam harga tiket untuk pengunjung wisdom, namun Mustika meyakini jumlah kunjungan tidak akan terganggu. 

"Kami rasa tidak sampai mengganggu jumlah kunjungan ke sini,” tuturnya. 

Adapun selain mengunjungi pura, pengunjung DTW Ulun Danu Beratan juga bisa mengelilingindanau sambil naik perahu atau berfoto.