1,12 Juta Turis Asing Kunjungi Indonesia pada Juli 2023

KOMPAS.com - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada Juli 2023 tercatat mencapai 1,12 juta kunjungan. Angka tersebut menunjukkan peningkatan bila dibandingkan dengan Juni 2023 dan Juli 2022.

"Jumlah ini naik 5,66 persen dibandingkan Juni 2023 (month-to-month) dan naik 74,07 persen dibandingkan bulan yang sama pada tahun lalu (year-on-year)," bunyi keterangan dari laman resmi Badan Pusat Statistik (BPS), dikutip Minggu (3/9/2023).

• Jumlah Kunjungan Turis Asing ke Indonesia Anjlok hingga 64,37 Persen Sepanjang 2021
• Juli 2023, Kunjungan Turis Asing ke Sumatera Utara Naik 5,67 Persen

Kendati demikian, jumlah kunjungan wisman pada Juli 2023 masih di bawah jumlah kunjungan wisman sebelum Covid-19 melanda atau Juli 2019, dengan sebanyak 1,46 juta kunjungan, sebagaimana dilaporkan Kompas.com, Jumat (3/12/2021).

Adapun secara kumulatif, jumlah kunjungan wisman periode Januari 2023-Juli 2023 mengalami peningkatan 196,85 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022.

Peningkatan tersebut khususnya tercatat di sejumlah pintu masuk, yaitu Bandara Internasional Ngurah Rai di Bali sebesar 366,72 persen dan Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta di Banten sebesar 185,83 persen.

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel bintang pada Juli 2023 adalah sebesar 54,63 persen, atau mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan TPK Juni 2023 dan Juli 2022. 

Secara month-to-month, peningkatan TPK di hotel bintang tercatat sebanyak 0,96 poin, sedangkan secara year-on-year peningkatan TPK di hotel bintang tercatat sebanyak 4,86 poin.

Berbanding lurus dengan TPK hotel bintang, TPK hotel non-bintang pada Juli 2023 juga tercatat mengalami kenaikan dibandingkan dengan Juni 2023 dan Juli 2022.

• Ada 391 Turis Asing Kunjungi Kalimantan Timur pada Juni 2023
• Februari 2024, Turis Asing ke Bali Wajib Bayar Rp 150.000

Adapun TPK hotel non-bintang pada Juli 2023 mencapai 25,74 persen, atau meningkat 1,16 poin secara month-to-month dan meningkat 1,05 poin secara year-on-year. 

Rata-rata lama tamu menginap di hotel berbintang mencapai 1,68 hari, atau naik sebesar 0,07 poin dibandingkan tahun lalu.