Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkelana ke Negeri-negeri Stan (35)

Kompas.com - 23/04/2008, 07:51 WIB

Tetapi bukan berarti identitas Dungan hilang sama sekali. Meja makan Muhammad masih didominasi sumpit, mie laghman dari Xinjiang, pangsit dan asinan dari China utara. Menu makanan Dungan seperti nasi ganfan dan tahu juga populer di seluruh Kyrgyzstan, dimana restoran Dungan dengan bumbu yang eksotis menawarkan variasi kepada masakan Kirghiz yang relatif hambar dan berminyak.

Dari Kerim yang sudah ter-Kirghiz-isasi dan ter-Rusian-isasi, hingga Yeja Karim yang masih merindukan kampung halaman, sampai ke sumpit-sumpit yang bertebaran di atas meja makan Muhammad, saya melihat serpihan-serpihan pergesekan dan interaksi identitas sebuah bangsa pendatang. Seperti komunitas Tionghoa di Indonesia, orang Dungan di Kyrgyzstan juga mengalami gelombang migrasi, pergesekan dengan etnis pribumi, pemudaran identitas dan penemuan kembali jati diri.

Dungan, mereka sungguh orang-orang yang kembali lagi ke akarnya.

(Bersambung)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com